Kaha Anwar
Panduan Mengelola Optimisme dan Pesimisme dengan Bijak
Format Buku
Deskripsi
Optimisme dan pesimisme merupakan bentuk-bentuk pilihan hidup. Keduanya digambarkan saling bertolak belakang. Optimisme sebagai bentuk kemajuan, sementara pesimisme adalah kemandegan, bahkan kemunduran. Setiap individu (berhak) boleh memilih satu di antara keduanya. Hanya saja, pemilihan itu ditentukan setelah didasari rasional yang jelas.
Sebab, menjalani kehidupan ini bagaikan bermain layang. Kita perlu tahu kapan kita harus mengurai dan menarik benang, bahkan harus memutuskannya. Begitu juga dengan optimisme dan pesimisme: keduanya harus dipakai secara bijak agar kehidupan kita tidak terjebak pada khayalan atau kejumudan.
Buku ini menawarkan kepada pembaca mengenai cara-cara mengelola optimisme dan pesimisme. Bagaimana cara menyadari kehadiran kita di dunia ini, menyikapi harapan-harapan yang tidak terwujud, mengetahui-mengetahui sumber-sumber yang sering membuat kita kecewa, dan lainnya. Tujuannya, supaya sisi kemanusian kita tetap terjaga.
Tahun Terbit : Cetakan Pertama, 2024
Pernahkah Anda terpikir betapa menariknya dunia yang terbuka lebar lewat lembaran buku? Membaca bukan hanya kegiatan rutin, tetapi juga petualangan tak terbatas ke dalam imajinasi dan pengetahuan.
Membaca mengasah pikiran, membuka wawasan, dan memperkaya kosakata. Ini adalah pintu menuju dunia di luar kita yang tak terbatas.
Tetapkan waktu khusus untuk membaca setiap hari. Dari membaca sebelum tidur hingga menyempatkan waktu di pagi hari, kebiasaan membaca dapat dibentuk dengan konsistensi.
Pilih buku sesuai minat dan level literasi. Mulailah dengan buku yang sesuai dengan keinginan dan kemampuan membaca.
Temukan tempat yang tenang dan nyaman untuk membaca. Lampu yang cukup, kursi yang nyaman, dan sedikit musik pelataran bisa menciptakan pengalaman membaca yang lebih baik.
Buat catatan atau jurnal tentang buku yang telah Anda baca. Tuliskan pemikiran, kesan, dan pelajaran yang Anda dapatkan.
Baca Selengkapnya
Detail Buku