Gramedia Logo
Product image
TIM ECOSYSTEM KIDS

Permainan Halma (Bermain Kebun Binatang Fantasi)

Format Buku
Deskripsi
Apakah kamu mempunyai permainan favorit sewaktu kecil? Mulai dari Halma, Monopoli, hingga Ular Tangga tampaknya telah mewarnai masa kecil sebagian besar anak-anak di Indonesia, bahkan dunia, terutama karena paling asyik jika bermain bersama teman-teman. Meskipun keberadaannya saat ini seakan tergantikan dengan permainan dari aplikasi ponsel, papan Halma, Monopoli, maupun Ular Tangga dalam bentuk fisiknya masih tetap dimainkan oleh berbagai kalangan. Halma atau Catur Cina adalah permainan papan yang mengandalkan strategi untuk bisa menang. Permainan ini pada dasarnya berkaitan dengan Artificial Intelligence (AI) yang dapat memengaruhi kecerdasan berpikir manusia. Permainan klasik yang sudah berusia lebih dari satu abad ini sangat populer di kalangan generasi Baby Boomers (1946 – 1964) dan X (1965 – 1980). Bagi kaum milenial dan lebih muda, hal ini mungkin kurang populer. Meskipun sebutannya Catur Cina, Halma bukan berasal dari negeri Tirai Bambu itu. Game ini justru berasal dari negeri Paman Sam, alias Amerika Serikat. Penciptanya seorang lulusan Sekolah Kedokteran Harvard, George Howard Monks. Monks menciptakan Halma pada tahun 1883 bersama dengan seorang ahli matematika bernama Thomas Hill. Halma yang dalam bahasa Yunani kuno artinya melompat, terinspirasi dari permainan papan yang lebih tua usianya, yaitu Hoppity. Game ini awalnya ada di Jerman. Permainan Halma oleh minimal dua dan maksimal enam pemain. Semakin banyak pemain maka semakin tinggi level kesulitannya. Detail Produk Penulis: Tim Ecosystem Kids Penerbit: Ecosystem Kids ISBN: 0000000000735 Terbit: 12 Oktober 2019 Halaman: - Lebar: 16 cm Berat: 0.82 kg
Detail Buku