Pinocchio Husband

Tema yang diangkat dari novel Pinocchio Husband ini adalah tentang (suami bohongan). Pernikahan yang direkayasa untuk kepentingan pribadi kedua pihak, yang sekarang hitsnya dikenal dengan (kawin kontrak). Apa sih yang membedakan Pinocchio Husband dengan novel dengan tema sama lainnya? Konflik keluarga yang punya peran besar dalam menggerakkan plot. Lalu, bagaimana Gwen dan Tristan mesti berhadapan dengan konflik itu dan mendapatkan jalan keluarnya. TAG LINE Jangan berbohong pada orang yang mencintaimu. Jangan mencintai orang yang berbohong padamu. THE NOT-SO-HAPPY WIFE “Aku akan menikah, Ma, Pa.” THE PINOCCHIO HUSBAND "Kita hanya perlu bersandiwara seperti ini." WEDDING OF LIES Simbiosis mutualisme, begitu mereka menyebut pernikahan itu. Gwen bisa kembali dipertemukan dengan adiknya yang telah lama hilang, sedangkan Tristan bisa menggunakan pernikahannya untuk menyukseskan ambisinya sebagai penerus bisnis keluarga. Dan setelah keduanya mendapatkan yang mereka mau, bercerai adalah langkah selanjutnya. Adanya simbiosis mutualisme itu ternyata tidak membuat pernikahan antara Gwen dan Tristan menjadi lebih mudah. Mereka mulai merasakan kelelahan untuk selalu berpura-pura dihadapan semua orang. Tak hanya itu, kepura-puraan itu juga akhirnya membuat keduanya saling membohongi perasaan masing-masing. HAPPILY NEVER AFTER? Kehidupan pernikahan mereka yang menyerupai roller coaster-termasuk borok memalukan yang setengah mati disembunyikan oleh keluarga besar Gwen—mendekatkan jarak di antara mereka. Menumbuhkan perasaan yang diikuti dengan pertanyaan besar: apakah keduanya sudi berkompromi demi harapan bahwa pernikahan ini akan berjalan lebih dari sekadar lima bulan? Detail Informasi Judul : Pinocchio Husband : Jangan Berbohong Pada Orang Yang Mencintaimu, Jangan Mencintai Orang Yang Berbohong Padamu Penulis : Pia Devina Penerbit : Roro Raya Sejahtera Bahasa : Bahasa Indonesia Tahun Terbit : 2017 Berat : 0.2750 kg Lebar : 14 cm Jumlah Halaman : 256 halaman Jenis Cover : Soft Cover ISBN : 9786026074850