Renungan Pagi 2021 Desember

Indonesia memiliki dua musim, yaitu musim penghujan dan musim kemarau. Keduanya punya karakteristik berbeda. Musim kemarau identik dengan udara kering dan terik matahari sepanjang April-Oktober. Sedangkan musim penghujan identik dengan udara lembab, dingin, dan hujan sering sepanjang November hingga Februari/Maret. Seperti halnya Indonesia, hidup kita secara rohani juga memiliki beberapa musim. Setiap musim ini memiliki karakteristik berbeda tetapi menuntut kita tetap bugar meski musim kehidupan berganti. Cara memelihara kebugaran jiwani serta rohani tentu berbeda dengan memelihara kebugaran jasmani. Kebugaran jiwani serta rohani hanya bisa terjadi ketika kita mempunyai relasi dengan Sang sumber kehidupan Yesus Kristus. Disebut relasi ketika komunikasi dua arah terjadi. Bagaimana dengan relasi kita dengan Tuhan Yesus? Apakah sudah terjadi komunikasi dua arah atau selama ini masih kita yang mendominasi? Desember ini, kita kembali memperingati akan kelahiran Yesus Kristus sebagai Manusia. Kelahiran-Nya bukan hanya membawa visi memulihkan hubungan yang rusak antara Allah dan manusia akibat dosa, tetapi juga membuktikan bahwa Yesus ingin menjalin relasi dengan kita. Respons kita saat ini akan Kebaikan Tuhan tersebut akan menentukan kualitas relasi kita dengan-Nya. Tuhan memberkati.