Gramedia Logo
Product image
M.GHUFRANH.KORDI K / ANDI NIKHLANI

Reproduksi Ikan: Teori dan Aplikasi

Format Buku
Deskripsi
Salah satu faktor penting dalam akuakultur atau budidaya perairan adalah ketersediaan benih atau bibit yang berkualitas, cukup, dan kontinu. Benih tersebut diperoleh dari penangkapan di alam atau diproduksi secara terkontrol di hatchery atau balai benih. Usaha akuakultur, khususnya pembesaran yang bergantung pada benih penangkapan di alam memiliki kelemahan karena ketersediaannya bergantung pada musim, ukurannya tidak seragam, serta sering mengalami memar atau luka karena teknik penangkapan dan penanganannya tidak memadai. Pembenihan terkontrol memungkinkan usaha pembesaran lebih terarah serta produksi dapat ditargetkan dan diprediksi sehingga pasokan atau suplainya lebih terjamin. Saat ini, sejumlah spesies ikan, baik air tawar maupun laut telah berhasil dibenihkan secara terkontrol sehingga produksi benihnya dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Di samping untuk kebutuhan pembesaran, benih juga dibutuhkan untuk restocking, baik sebagai pengayaan atau peningkatan stok (stock enhancement) suatu ikan di perairan maupun pelestarian ikan bersangkutan. Karena itu, pembenihan menjadi bagian yang komplementer dengan usaha penangkapan dan pelestarian plasma nutfah sumber daya ikan. Sebab itu juga, produksi benih berkualitas untuk akuakultur harus ditunjang oleh pengetahuan, keterampilan dan keahlian, termasuk penguasaan terhadap reproduksi ikan dan studi-studi lain yang terkait. Buku Reproduksi Ikan: Teori dan Aplikasi adalah bagian dari upaya untuk menyediakan bacaan dan rujukan untuk mendalami melakukan penelitian mengenai reproduksi ikan.
Detail Buku