Muhamad Radjab
Semasa Kecil di Kampung
Format Buku
Deskripsi
Kenangan masa kecil cenderung dianggap sekadar nostalgia. Muhammad Radjab tidak terjebak dari kcnderungan itu. Radjab lahir dan menjalani masa kecilnya di Minangkabau, di bentang alam yang asri. Namun, bukan sekadar eksotisme itulah yang Radjab tawarkan. Radjab menggambarkan lingkungan alam dan sosial Minangkabau secara apik, tetapi yang penting juga adalah pergulatan dalam dirinya sebagai anak minang.
Masa kecil, bagi sebagian orang, adalah masa yang indah untuk dikenang. Mereka kerap bernostalgia dengan berbagai cara: mengoleksi mainan masa kecil, mengunjungi kampung halaman, bersua kawan lama, atau menuliskannya. Muhamad Radjab, jurnalis masa silam, menempuh cara yang disebut belakangan. Buku ini lahir dari pemikiran dan pertanyaan penulis mengenai keadaan yang ia lihat disekitarnya. Banyak pertanyaan-pertanyaan yang menghinggapi di pemikiran penulis pada waktu dulu yang bersifat skeptis terhadap agama. Radjab menuliskan pengalaman masa kecilnya di Minangkabau dalam buku yang pertama kali terbit pada 1950 ini. Dengan keluguan bocah, Radjab menyampaikan banyak hal dalam buku ini. Tradisi dan agama yang sempat berbenturan semasa Perang Padri telah melebur, lalu menemukan tantangan baru: modernisasi. Pada masa itulah Radjab bertumbuh sebagai bocah dan terlibat perdebatan antara keyakinan purba dan pengetahuan modern, misalnya tentang apakah bumi itu bulat atau datar kemudian prdebatan pentingnya belajar silat bagi orang Minang, poligamu di desa dan tragedi gempa besar di minangkabau. Dari perdebatan—disertai keinginan menggebu untuk belajar—itulah pemikiran kritis Radjab bertumbuh
Penulis: Muhamad Radjab
Penerbit; Kepustakaan Populer Gramedia
Halaman: 240
Dimensi: 14 x 21 Cm
Baca Selengkapnya
Detail Buku