Gramedia Logo
Product image
Arleen A.

Sentuhan Emas

Format Buku
Deskripsi
Semua tahu Raja Midasia bisa mengubah apa pun yang disentuhnya menjadi emas. Namun tidak ada yang tahu bahwa ratusan generasi berikutnya, di masa ini, masih ada sedikit keturunannya yang hidup di antara kita. Qadira salah satu yang punya kemampuan itu. Namun, apakah kehidupannya menjadi nyaman tanpa kekurangan apa pun? Atau justru dipenuhi ketakutan karena banyak yang ingin memanfaatkannya? Dan ada Vance, yang pekerjaannya mendeteksi emas-emas “palsu” itu dan menangkap pembuatnya. Lalu mereka bertemu. Prolog: Terwujud atau tidaknya sebuah mimpi bukan hanya tergantung pada apa mimpi itu, tetapi juga tergantung pada siapa yang memimpikannya. Jika seorang raja bermimpi menguasai kerajaan tetangga, mungkin saja itu menjadi nyata bila ia mengusahakannya. Jika rakyat biasa memimpikan hal yang sama... masih mungkin, tetapi jauh lebih sulit. Lalu bagaimana jika seorang raja bermimpi bisa mengubah benda-benda menjadi emas hanya dengan sentuhan tangannya? Rasanya mustahil terwujud. Namun, itu pernah terjadi pada Raja Midasia setelah ia membuat kesepakatan dengan seorang penyihir Sang Raja pun segera mengubah semua miliknya menjadi emas. Hal pertama yang ia ubah tentu saja mahkotanya. Ia tersenyum sambil mengenakannya kembali, puas merasakan beratnya emas di kepalanya. Mahkota itu menjelma menjadi emas murni, bukan sekadar berlapis emas. Kemudian ia mengubah kursi tahta yang semula terbuat dari kayu berukir dan dialasi kulit domba. Ia pun duduk bahagia di atasnya, seolah itu adalah kursi paling nyaman meskipun nyatanya dingin dan keras. Kemudian, ia mengubah teko-teko, cangkir, serta sendok garpu di hadapannya. Selling Point: 1. Penulis sudah menerbitkan banyak buku anak dan novel. 2. Menggabungkan unsur detektif, romance, dan fantasi dengan latar Amerika. 3. Terinsipirasi dari kisah Raja Midas yang mampu mengubah semua yang ia sentuh menjadi emas.
Detail Buku