Gramedia Logo
Product image
DIONISIUS DEXON

Senyummu Musim Semi Yang Panjang

Format Buku
Deskripsi
SINOPSIS Senyummu Musim Semi yang Panjang adalah kumpulan catatan pemikiran dan perasaan tentang jarak, penerimaan, kesunyian, dan hal-hal lain yang berputar dalam diri manusia. Seluruh catatan yang ada bermuara pada satu hal: cinta. --- Kamu tahu, kerinduan memiliki banyak bentuk. Dan kerinduanku padamu adalah bentuk yang paling baik. Ia membangun jalan-jalan, menghidupkan lampu, menjadi penunjuk arah, meredakan hujan, menghangatkan musim, meninggikan banyak doa, menuntunku pulang kepadamu. Satu hal yang sampai sekarang masih sama: ketika kamu tersenyum, hatiku juga. Sebab, senyummu musim semi yang panjang. SELLING POINT: Senyummu Musim Semi yang Panjang merupakan buku bergenre self-love dengan bahasa yang ringan. Ilustrasi isi dan cover oleh Agung Pamukti (@agungpmkt) yang apik turut menyertai setiap tulisan sehingga setiap halaman dalam buku ini bisa dibagikan di media sosial pembaca. Dengan ukurang yang compact, buku ini bisa dengan mudah dibawa ke manapun dalam perjalanan. Senyummu Musim Semi yang Panjang seperti sebuah surat kerinduan kepada seorang kekasih yang terpisahkan jarak. Sebuah hubungan yang terpisah oleh jarak memang sekaligus terkekang oleh waktu. Tulisan-tulisan kerinduan Dionisius Dexon ini seperti mewakili perasaan itu. PROFIL PENULIS: Dionisius Dexon lahir dua bulan setelah Green Day melaksanakan konser di Jakarta. Seorang lulusan Perencanaan Wilayah dan Kota yang lebih senang mengatur kata-kata daripada berencana. Aktif menulis dan berbagi pemikiran di Instagram, Twitter, dan Medium @diondexon. Sangat terbuka untuk diajak berdiskusi soal kehidupan, cinta, dan hal-hal yang berputar dalam diri manusia.
Detail Buku