Seri Cerita Rakyat 34 Provinsi: Nusa Tenggara Barat: Pengorbanan Putri Mandalika

Kita pasti pernah mendengar cerita dari orang tua tentang kisah-kisah khas turun-temurun, baik itu dari ayah, ibu, bahkan juga dari kakek dan nenek kita. Cerita-cerita yang berkembang tersebut lahir sejak zaman dulu yang dapat dikatakan sebagai cerita rakyat yang diwariskan secara lisan dari generasi ke generasi. Karena disampaikan secara lisan, cerita rakyat ini sering tidak diketahui siapa pengarangnya dan seringkali juga dikatakan sebagai cerita fiktif sehingga tidak dapat dibuktikan kebenarannya. Namun, terlepas dari itu semua. Cerita rakyat selalu mampu membuat kita terpana dan mengandung nilai-nilai pendidikan serta moral yang dapat kita petik untuk menjalani kehidupan. Dari banyak cerita rakyat yang ada, beberapa diantaranya membawa unsur lokal suatu daerah tertentu yang sangat dipercayai oleh masyarakat setempatnya. Seperti cerita rakyat yang mengisahkan suatu tempat hingga asal usul tokoh. Cerita rakyat dengan keunikannya inilah yang dapat menambah nilai bagi kekayaan budaya dan sejarah suatu negara. Sinopsis Kecantikan dan kepandaian Putri Mandalika telah menyebar ke seantero negeri. Para pangeran dari berbagai kerajaan datang untuk melamarnya. Putri Mandalika pun mengadakan sayembara. Barang siapa bisa mengalahkan sang putri dalam berkuda dan memanah, akan dijadikan suaminya. Apa yang terjadi kemudian? The news about Princess Mandalika Beauty and smartness had spreaded throughout the country. This made princes from various kingdoms came to propose to her. Putri Mandalika then decided to hold a contest. She would marry whomever could beat her in riding horse and archery. What would happen next? DETAIL Format : Soft Cover Penulis : Dian Kristiani Jumlah Halaman : 32 Penerbit : Bhuana Ilmu Populer Tanggal Terbit : 27 Juli 2022 ISBN : 9786230408540 Berat : 0.15 kg Panjang : 20 cm Lebar : 20 cm Bahasa : Indonesia