Gramedia Logo
Product image
Erlin Cahyadiputro

Jangan Diklik 3: Surat untuk Hera

Format Buku
Deskripsi
Ketika menyaksikan Safira bunuh diri tepat di hadapannya, Hera terpaku, tetapi semua orang di sekitar mereka berusaha menyelamatkan sepupunya itu. Di benaknya terus terngiang ucapan Safira sebelum melompat dari jembatan ke sungai yang mengalir deras. Dia mengatakan, semua ini salah Hera dan Safira bunuh diri karena dirinya. Hera memutuskan pindah ke sekolah baru di kota yang berbeda untuk melupakan kematian Safira. Pada awalnya, usaha Safira itu membuahkan hasil, tetapi sejak SMS aneh masuk ke ponselnya dan otomatis mengunduh sebuah aplikasi bernama “Jangan Diklik”, arwah Safira mendadak mulai menghantuinya dan terus-menerus berusaha membunuhnya. Setelah berulang kali gagal membunuh Hera, arwah Safira mulai mengincar orang-orang di sekitar Hera, termasuk Max, si berandalan sekolah yang menjadi satu-satunya orang yang membela Hera ketika teman-temannya yang lain menyalahkan Hera atas semua kejadian aneh yang diperbuat Safira. Hera tidak ingin Max terluka gara-gara dirinya. Masalahnya, dia juga tidak tahu bagaimana mengembalikan arwah Safira ke tempat seharusnya. Apa yang akan dilakukan Hera? Buku Jangan Diklik 3: Surat untuk Hera merupakan kategori buku novel fiksi remaja dengan genre horror misteri. Buku ini termasuk ke dalam salah satu seri Jangan Diklik karya Erlin Cahyadiputro. Alur cerita dalam buku tergolong cepat. Di beberapa halaman awal, pembaca akan langsung disuguhkan beragam konflik yang berhasil menciptakan suasana seram dan membuatnya semakin penasaran. Ada banyak sekali plot twist tidak terduga, sehingga menjadikan novel ini semakin menarik untuk dibaca.
Detail Buku