Djokolelono
Seri Klasik Semasa Kecil: Genderang Perang dari Wamena

Makin Hemat dengan Bebas Biaya Pengiriman Rp0.
Pilih toko Gramedia terdekat dan opsi pengiriman “Ambil di Toko” ketika checkout.
Format Buku
Deskripsi
Gawat! Tangan Yun tidak bisa berhenti menabuh genderang. Adi tiba-tiba juga terus menari. Begitu mereka berhenti, kabut perlahan menyelimuti. Mereka tidak lagi berada di gudang belakang rumah. Sekeliling mereka berubah menjadi hutan rimba. Sekelompok orang membawa kamera, senapan, dan ransel. Sebenarnya, ke mana genderang keramat itu membawa Yun dan Adi pergi?
Prolog:
Setelah Astrid, tokoh anak dalam Astrid dan Bandit, Adi di buku Genderang Perang dari Wamena juga bisa dibilang karakter fancy ciptaan Djokolelono. Dalam beberapa karya, Djokolelono secara tersurat maupun tersirat memotret kelas sosial terpelajar yang semakin tumbuh di Indonesia masa 1970-an. Adi lahir dan besar di Belanda sampai usia 11 tahun karena ayahnya bekerja di museum sebuah universitas. Yun, teman sebaya Adi setelah pindah ke Indonesia sempat bertanya apa yang dikerjakan Adi jika sedang tidak bisa bermain di luar rumah. Adi menjawab, “Biasanya, Ayah menyuruhku berlatih main piano atau membaca, atau bermain-main di loteng.”
Setting Point:
- Djokolelono terkenal sebagai pencerita lintas genre yang ceritanya seru dan lucu.
- Cerita fiksi ilmiah yang sederhana, pendek, tapi seru, bisa menjadi gerbang pembaca muda untuk menyukai novel fiksi ilmiah
- Novel ini termasuk 'klasik' karena dulu pernah terbit dan terkenal pada tahun 1970-an. Para pembaca dulu ingin bernostalgia.
Profil Penulis:
Djokolelono adalah penulis yang telah menghiasi khazanah kesusastraan Indonesia sejak lama. Tulisannya telah menghiasi fantasi banyak pembaca lintas usia. Terlontar ke Masa Silam hanyalah satu dari sekian banyak karyanya yang melegenda. Ia dikenal baik sebagai penulis serial Astrid, serial aksi petualangan yang masyhur pada era 1980-an, yang juga diterbitkan kembali dalam Seri Klasik Semasa Kecil ini.
Di samping itu, ia juga banyak menerjemahkan karya penulis internasional dan membawanya ke hadapan pembaca Indonesia. Kini, Djokolelono membaktikan seluruh waktunya untuk menulis, setelah sekian tahun bergelut di dunia periklanan.
Baca Selengkapnya
Detail Buku

Djokolelono
Seri Klasik Semasa Kecil: Genderang Perang dari Wamena