MUYASSAROH
Sesekali Kita Butuh Ruang, Butuh Waktu, Butuh Menepi
Format Buku
Deskripsi
Setiap orang punya waktunya untuk bersinar. Sebagaimana bunga yang bermekaran di taman, mereka punya waktu masing-masing untuk merekah dan menjadi indah. Semua butuh proses, semua butuh waktu. Terkadang, manusia lupa bahwa meski dengan cara yang sama persis, setiap orang akan memperolah hasil yang berbeda atas setiap ikhtiar yang telah dilakukannya. Sering kali kita juga maunya lekas jadi hebat, mau lekas berhasil sebagaimana orang lain mendapatkan hal yang sama. Namun, bukankah setiap manusia punya kisahnya masing-masing?
Buku ini berbicara tentang jiwa-jiwa yang selalu berpura-pura kuat dan tangguh, padahal gapapa jika kita memperlihatkan sisi lemah, mengambil jeda, dan menepi. Setelah benar-benar siap, kita bisa berjuang kembali. Setelah membaca buku ini, penulis berharap para pembaca bisa mulai melangitkan harapannya, kembali melesat, dan menjadi hebat sesuai versinya masing-masing. Sebab, hidup bukanlah perlombaan. Ini bukan tentang siapa yang cepat, dia akan dapat. Namun, ini tentang pilihan mau bertahan atau menyerah.
Selling Point:
Buku ini berisi 4 bab yang relate dengan keadaan remaja hingga dewasa masa kini. Di dalamnya penulis membahas tentang meneruskan langkah, kita yang tidak perlu validasi dari orang lain, menentukan tujuan hidup, memaafkan segala masa lalu, dan mulai berdamai dengan diri sendiri. Penulis dengan apik menggabungkan kondisi mental terkini para remaja dengan spiritual. Cocok dibaca oleh semua kalangan, mulai dari remaja laki-laki maupun perempuan.
Baca Selengkapnya
Detail Buku