Maharapall
Sinkron: Yang Sulit Itu Menyelaraskan Rasa, Ketika Aku Cinta Tapi Kamu Tidak
Rp0

Makin Hemat dengan Bebas Biaya Pengiriman Rp0.
Pilih toko Gramedia terdekat dan opsi pengiriman “Ambil di Toko” ketika checkout.
Format Buku
Deskripsi
Novel Sinkron adalah novel bergenre romance karya Maharapall. Buku ini berisi curahan perasaan dari seorang wanita yang sedang merasa perasaanya sedang dipermainkan oleh pria yang hadir dalam hidupnya. Pria itu bersikap sedang mencintai "Aku" alias si wanita, akan tetapi tak kunjung memberikan kejelasan hubungan yang pasti. Hal itu membuat "Aku" takut, takut bahwa pria itu tidak akan bertanggung jawab atas perasaan si "Aku" yang telah terlanjur jatuh hati padanya. Padahal "Aku" sudah memiliki kekasih. Akan tetapi yang namanya cinta siapa yang tahu, mencintai adalah perkara yang kadang tidak disengaja. "Aku" pun sedang dalam keadaan mencintai dua pria sekaligus.
Seiring berjalannya waktu, ternyata benar dugaan pesimis "Aku". Pria ke-2 itu hanya datang dan pergi, hanya sementara mampir dalam hatinya tanpa mempertanggungjawabkan rasa cinta yang dialami "Aku" padanya. "Aku" pun merasa telah disakiti oleh pria ke-2 itu dan berusaha untuk move on darinya. Sakit yang dialami "Aku" membuat dia tidak ingin menjalin hubungan asmara lagi untuk sementara waktu. Ia lelah dengan permasalahan yang dialaminya selama menjalin hubungan asmara. Ia pun memutuskan hubungannya dengan kekasihnya. Ia pun akhirnya hidup menjomblo dan mendapatkan banyak pelajaran dari apa yang telah dialaminya. Ia pun tidak ingin lagi mencintai orang yang tidak dengan serius mencintainya.
Sedikit saja kejadian yang diceritakan secara langsung di buku ini. Pembaca akan tahu apa yang sedang terjadi melalui curahan perasaan yang dituliskan penulis. Terselip juga pelajaran-pelajaran yang dihasilkan dari pengalaman "Aku" di dalam buku ini, termasuk bagaimana cara untuk move on.
Yuk segera dapatkan buku ini di Gramedia!
Sinopsis
Aku bertanya pada pikiranku, "Apa yang kau lakukan, dengan menyuruhku meninggalkannya?" Pikiranku pun menjawab, "Karena bagiku tidak masuk akal untuk bertahan."
Lalu, aku kembali bertanya pada hatiku, "Apa yang kau lakukan, dengan terus bertahan meski tahu semua terasa menyakitkan?" Hatiku pun menjawab, "Karena aku terlanjur sayang."
Baca Selengkapnya
Detail Buku