Bahasa Indonesia, Jenis-Jenis Teks: Fungsi, Struktur dan Kaidah Kebahasaan SMP/MTS

Berdasarkan sumber informasi yang digunakan, diketahui jenis-jenis teks yang tersurat dalam Permendikbud Nomor. 24 Tahun 2016, khususnya dalam pembelajaran SMP/MTS dapat dikelompokkan ke dalam teks fiksi dan nonfiksi. Hal itu tentunya memiliki kesejalanan dengan kegiatan berliterasi dalam kurikulum 2013. Kegiatan berliterasi ditujukan pada jenis bacaan yang bersifat fiksi dan nonfiksi. Jenis-jenis teks tersebut kemudian dikelompokkan berdasarkan karakteristiknya yang lebih spesifik, yakni berdasarkan perbedaan fungsi, struktur, dan kaidah kebahasaannya. Sebagai contoh, teks cerita fantasi. Sebagai teks yang bersifat fiksi, di samping menggunakan informasi-informasi imajinatif, teks tersebut memiliki fungsi, struktur, dan kaidah kebahasaan yang berbeda dengan teks deskripsi ataupun teks nonfiksi lainnya. Buku ini menjelaskan tentang keberagaman teks tidak hanya dijumpai pada jenis teks yang berbeda fungsi. Keragaman itu pun mungkin juga ditemukan pada jenis teks yang sama, yakni pada jenis teks itu sendiri. Pada jenis teks berita, di dalamnya mungkin terdapat perbedaan struktur penyajian maupun kebahasaannya. Di dalam teks berita yang satu diawali oleh unsur apa, sedangkan di dalam teks berita lainnya diawali oleh unsur dimana atau kapan. Keragaman itu dapat pula ditemukan pada cerpen atau teks-teks fiksi lainnya. Misalnya dalam cerpen yang satu, terdapat orientasi, komplikasi, dan resolusi. Namun, dalam cerpen lainnya hanya ada orientasi dan komplikasi. Demikian pula dalam hal bahasanya, dalam suatu cerpen banyak menggunakan ragam bahasa percakapan, tetapi dalam cerpen lainnya justru ragam bahasa baku yang paling banyak karena temanya tentang konteks yang resmi.