Gramedia Logo
Product image
Iwayanardika

Stratifikasi Sosial Pada Masa Prasejarah di Bali

Deskripsi
Stratifikasi sosial dikatakan telah muncul pada masa perundagian di Bali yang direpresentasikan oleh sistem penguburan dengan wadah (sarkofagus dan tempayan) ataupun tanpa wadah, serta bekal kubur yang disertakan pada si mati. Disertasi tersebut sangat penting sebagai acuan dalam artikel ini, namun temuan baru di bidang arkeologi prasejarah sangat banyak di Bali dalam kurun waktu 30 tahun belakangan ini, sehingga menambah informasi dan data yang terkait dengan munculnya stratifikasi sosial pada masa prasejarah di pulau ini. Hubungan Bali dengan Tiongkok dibuktikan dengan adanya temuan gerabah dan cermin perunggu dari dinasti Han, masing-masing di situs Sembiran dan Pacung, serta situs Pangkung Paruk, Seririt. Secara tipologi, temuan cermin perunggu di situs Pangkung Paruk diduga berasal dari abad Pertama Masehi. Cermin perunggu di situs Pangkung Paruk ditemukan sebagai bekal kubur dalam sarkofagus. Berdasarkan temuan arkeologi di situs Sembiran, Pacung dan Pangkung Paruk, Bali tampaknya telah terlibat dalam sistem perdagangan internasional pada awal abad Masehi atau sekitar 2000 tahun yang lalu. Pantai utara Bali tampaknya merupakan lokasi yang strategis dalam konteks perdagangan internasional, yang menghubungkan Indonesia bagian timur dan barat. Detail Buku Judul: Stratifikasi Sosial Pada Masa Prasejarah di Bali Penulis: I Wayan Ardika, I Ketut Setiawan, I Wayan Srijaya, dan Rochtri Agung Bawono Jumlah Halaman: 44 hlm Tahun Terbit: 12 Maret 2017 Penerbit: Udayana Press ISBN: 9786022942085 Bahasa: Indonesia Berat Buku: 0,101 kg Dimensi Buku: 15 x 22 cm
Detail Buku
Product image
Iwayanardika
Stratifikasi Sosial Pada Masa Prasejarah di Bali