Gramedia Logo
Product image
Heybudie .

Sudah Hati-Hati, Masih Saja Patah Hati

Format Buku
Deskripsi
Jika kamu menginginkan seseorang, teruslah berjuang sesuai dengan kemampuan. Percayalah, tidak ada hal yang sia-sia. Dan, untuk mendapatkan sesuatu yang berarti, memang harus ada pengorbanan yang lebih. Jika dia masih tak merespons sama sekali. Ya sudah, tahu diri. Tidak semestinya menilai orang lewat sebuah media sosial. Tidak semestinya menilai orang atas dasar“katanya”. Setiap orang memiliki peran yang berbeda-beda. Misalnya, aku. Didunia maya : blak-blakan. Di dunia nyata : aku pendiam. Di duniamu : aku tak pernah ada. Percayalah menjadi dewasa itu nggak enak. Bawaannya malas-malasan. Malas untuk basa-basi, malas untuk buka hati, malas digombalin, malas ngapa-ngapain. Malas kalau kamu nggak suka sama kau. Seorang idaman itu yang selalu menunggu, selalu sabar, selalu menghargai, selalu mengerti, dan selalu saja ada yang memiiki. Semua sudah berlalu, kayu sudah menjadi abu. Tak perlu berharap dia sama seperti dulu. Sebenarnya dia yang dulu dan dia saat ini masih sama. Sama-sama tidak pernah mencintaimu. Buku bertajuk Sudah Hati-Hati Masih Saja Patah Hati ini merupakan karya debut dari HeyBudie. Berisi tulisan khas HeyBudie yang penuh dengan sentilan-sentilan kehidupan. Kadang bikin baper, kadang bikin ngakak, tapi lebih sering bikin kesel. Setelah membaca, rasanya ingin sekali-sekali melihat penulis ini ditampol Thanos. Buku ini menarik untuk dibaca didalamnya terdapat unsur humor dan romantis.
Detail Buku