SYUKRON AFFANI
Tafsir Al Quran Dalam Sejarah Perkembangannya
Format Buku
Deskripsi
Deskripsi Produk
Al-Qur’an telah final sebagai teks suci statis namun pemahaman manusia terhadap Al-Qur’an, tumbuh berkembang dalam dialektika-dinamis. Al-Qur’an merupakan suatu hal dan tafsir Al-Qur’an adalah hal yang lain. Pergumulan pemahaman manusia terhadap Al-Qur’an telah dipotret dalam panggung besar sejarah tafsir Al-Qur’an. Ada momen sejarah yang terulang (sirkuler) dan ada momen progresif (linear) seiring perkembangan zaman itu sendiri. Itulah sifat sejarah sebagaimana juga sejarah tafsir Al-Qur’an.
Dalam memahami dan menafsirkan Al-Qur'an diperlukan bukan hanya pengetahuan bahasa Arab, tetapi juga berbagai macam ilmu pengetahuan yang menyangkut Al-Qur'an dan isinya. Ilmu untuk memahami Al-Qur'an ini disebut dengan Ushul Tafsir atau biasa dikenal dengan Ulumul Qur'an (ilmu-ilmu Al-Qur'an). Terdapat tiga bentuk penafsiran yaitu Tafsîr bil ma’tsûr, at-tafsîr bir ra’yi, dan tafsir isyari, dengan empat metode, yaitu ijmâli, tahlîli, muqârin dan maudhû’i. Sedangkan dari segi corak lebih beragam, ada yang bercorak sastra bahasa, fiqh, teologi, filsafat, tasawuf, ilmiyah dan corak sastra budaya kemasyarakatan
Memahami sejarah tafsir Al-Qur’an merupakan hal penting sepanjang dalam arena peradaban dunia. Perhatian terhadap sejarah tafsir Al-Qur’an adalah sepenting perhatian terhadap eksistensi Al-Qur’an itu sendiri. Kita perlu banyak menengok kondisi sejarah tafsir Al-Qur’an yang merentang dari masa lalu yang bergerak hingga zaman sekarang ini. Buku ini adalah sedikit dari beberapa perhatian sarjana Muslim terhadap sejarah tafsir kitab sucinya. Percayakan dan arahkan kesadaran kritis kita terhadap buku ini. Maka, buku ini akan dapat membantu memperkaya khazanah pengetahuan kita terhadap realitas yang tidak sederhana dalam dinamika penafsiran Al-Qur’an.
Baca Selengkapnya
Detail Buku
SYUKRON AFFANI
Tafsir Al Quran Dalam Sejarah Perkembangannya