Gramedia Logo
Product image
Melissa Albert

The Night Country (The Hazel Wood #2)

Format Buku
Deskripsi
Di Negeri Malam, Alice Proserpine kembali terjun ke dunia dongeng gelap yang mengancam namun memesona, penuh pintu tersembunyi nan misterius dari Hutan Hazel. Dengan bantuan Finch, Alice berhasil melarikan diri dari Hinterland dan warisan gelap neneknya, sang pertapa sekaligus pencipta Hinterland. Sekarang dia dan para pelarian lainnya dari dunia dongeng Hinterland terdampar di Kota New York, tempat Alice mencoba menjalani kehidupan baru yang tidak ajaib. Namun, sesuatu sedang mengintai para penyintas Hinterland—dan Alice curiga kematian mereka mungkin memiliki tujuan yang lebih gelap. Sementara itu, di dunia Hinterland yang terancam padam, Finch mencari petualangannya sendiri, dan—jika dia bisa menemukannya—jalan pulang. Prolog: Usiaku delapan belas, kurang-lebih setara satu abad dongeng, ketika aku berciuman untuk pertama kalinya. Saat itu tahun seniorku di sebuah sekolah di Brooklyn, tempatku mendaftar tak lama setelah dua tahun jungkir balik di Hinterland. Aku mendambakan kenormalan, aku mendambakan rutinitas. Jujur, aku punya gambaran tentang diriku yang memakai sweter sewarna daun dan belajar di perpustakaan berpanel kayu, yang memalukan ketika dipikirkan kemudian, saat aku sedang membaca The Heart Is a Lonely Hunter di bawah bohlam kedap kedip sekolah kami yang kekurangan dana. Satu-satunya hal yang membuat semua ini cukup tertahankan adalah Sophia Snow. Mungkin cukup bukan kata yang tepat. Dia adalah satu satunya hal yang membuat ini menarik. Meresahkan adalah kata lain untuk menggambarkannya. Sophia adalah mantan-Cerita sepertiku, salah satu buangan lain dari Hinterland, dengan mata lebar, tubuh berotot seperti balerina, dan rambut hitam yang bergerak sendiri seperti rumput laut. Dia punya salah satu wajah hologram itu, yang berbeda dari setiap sudut, wajah yang ingin kau pandangi sampai kau membongkar semua rahasianya. Dan ketika kau sadar kau tak akan pernah membongkar semua rahasianya, dia sudah mencopet dompet dari sakumu dan jam tangan dari pergelangan tanganmu. Selling Point: Buku kedua dari seri The Hazel Wood ini akan melanjutkan petualangan terpisah antara Alice dan Finch sebelum akhirnya mereka bertemu lagi di satu dunia baru. Profil Penulis: Melissa Albert adalah penulis buku laris The Hazel Wood versi New York Times. Dia adalah editor pendiri Barnes & Noble Teen Blog dan telah menulis publikasi di antaranya untuk McSweeney’s, Time Out Chicago, dan MTV. Melissa tinggal di Brooklyn bersama keluarganya. The Night Country adalah novel keduanya
Detail Buku