Pernahkah Anda memaksa diri tersenyum dibalik hati yang sedang merasakan luka? Pernahkah Anda menampakkan ekspresi wajah ceria di depan orang lain, sedangkan di belakang mereka Anda kembali murung? Pernahkah Anda memaksa diri tampil baik-baik saja hanya agar tidak terlihat sedang gelisah? Pernahkah Anda merasakan putus asa berlebihan karena realita tidak sesuai ekspektasi? Pernahkah Anda memforsir atau bahkan membatasi diri demi memenuhi standar orang lain yang menginginkan kesempurnaan? Bila jawabannya iya, berarti Anda tidak sedang baik- baik saja. Mungkin Anda akan mengelak dan berkata sikap yang diambil adalah keputusan paling tepat. Marilah kita sama - sama merenung sejenak. Tanyakan pada diri sendiri sebenarnya di balik topeng itu apa yang kita harapkan? Takut terlihat lemah, khawatir tidak diterima oleh komunitas, menolak sedih, dan takut membebani orang lain adalah hal wajar. Rasa tersebut bisa dimiliki siapa saja. Namun, Anda juga harus memberi waktu dan ruang kepada diri untuk berekspresi tanpa menyakiti, baik kepada diri sendiri dan orang lain. Dengarkanlah bisikan hati kecil. Bila tidak sanggup melakukan sesuatu, beranilah mengakui dengan sejujurnya. Buku ini mengetuk kesadaran kita bahwa topeng bahagia hanyalah bumerang yang akan merusak jati diri dan masa depan. Berisi rumus-rumus meraih bahagia yang meliputi aspek kesehatan fisik dan kekuatan mental, cerdas finansial dan karier, membangun cinta dan relationship serta kesejahteraan spiritual. Tahun Terbit: Cetakan Pertama, 2023