Gramedia Logo
Product image
Sarifin Dkk

Untung 100% dari Budi Daya Udang Galah

Deskripsi
Secara alami, udang galah hidup di air tawar, terutama di perairan umum, seperti rawa, danau, dan perairan tenang lainnya. Hal ini sesuai sifat biologis dan tingkah lakunya, yaitu udang lebih bersifat pasif atau tidak banyak bergerak seperti ikan, termasuk dalam mendapatkan makanan. Tidak hanya di rawa dan danau, udang galah sering ditemukan di muara sungai dan bersifat euryhaline atau toleran terhadap salinitas 0--20 ppt karena ini berhubungan erat dengan siklus hidupnya. Dilihat dari kebiasaan makanan atau disebut pula food habit, udang galah termasuk ke dalam golongan omnivora atau hewan pemakan segalanya, baik tumbuhan maupun hewan. Untuk mendeteksi pakan-pakan tersebut, udang galah menggunakan rambut sensor yang berada di kedua pasang kali jalan. Jumlah permintaan pasar di daerah terhadap udang galah kini mencapai 1.000 kg/hari. Sementara pasokan yang ada baru mencapai 50 persen. Hal ini jelas membuat harga jualnya menjadi tinggi. Secara teknis, budi daya udang galah relatif mudah dilakukan karena biaya produksi per ekor juga hanya setengah dari harga jualnya. Buku ini membahas tentang segala hal terkait budi daya udang galah, dari pembenihan, pentokolan, hingga pembesaran, baik secara monokultur maupun sistem Ugadi, yakni budi daya udang galah bersama padi. Metode pembesaran ini telah sukses dipraktikkan di beberapa daerah, dari Sukabumi, Banjarnegara, Lombok, hingga Sulawesi.
Detail Buku