Siapa sih orang yang tidak menyukai olahan dari daging yang satu ini. Selain teksturnya yang kenyal, lembut, dan mengenyangkan, bakso lebih sedap dinikmati dengan kuah yang gurih nan pedas. Cocok, nih, Grameds untuk santapan saat musim hujan begini.
Daripada kita membeli olahan bakso di pasar atau supermarket, sekali-kali membuat bakso sendiri, Grameds. Kamu tidak perlu menggunakan food processor, ternyata hanya dengan blender saja kamu bisa membuat bakso sendiri untuk disajikan di rumah. Selain lebih sehat, pastinya membuat bakso sendiri akan jauh lebih murah. Yuk, kita intip cara membuatnya di sini!
Table of Contents
Cara Membuat Bakso Sapi dengan Blender
1. Resep Bakso Halus dengan Blender
Bahan:
- 500 gram daging sapi tanpa urat, potong kecil-kecil
- 100 gram tepung sagu
- 2 sendok makan tepung tapioka
- 1 butir telur
- 3 siung bawang putih, haluskan
- 1 sendok teh garam (atau sesuai selera)
- 1/2 sendok teh merica bubuk
- Es batu secukupnya
- Air es secukupnya
Cara Membuat:
- Pastikan daging sapi sudah dipotong kecil-kecil agar lebih mudah di-blender.
- Siapkan bahan lainnya, seperti tepung sagu, tepung tapioka, telur, bawang putih, garam, dan merica.
- Masukkan daging sapi ke dalam blender.
- Tambahkan es batu dan air es secukupnya untuk membantu proses blending.
- Blender hingga daging sapi menjadi halus dan lembut.
- Pindahkan daging yang telah di-blender ke dalam wadah besar.
- Tambahkan tepung sagu, tepung tapioka, telur, bawang putih, garam, dan merica.
- Aduk semua bahan secara merata hingga tekstur adonan tercampur dengan baik.
- Pastikan konsistensi adonan cukup padat, tetapi masih dapat dicetak dengan mudah
- Panaskan air dalam panci hingga mendidih.
- Basahi tangan dengan air matang.
- Ambil sejumput adonan bakso, dan bulatkan menggunakan kedua tangan.
- Letakkan bakso yang telah dibentuk ke dalam air mendidih. Lakukan hingga semua adonan habis.
- Rebus bakso dalam air mendidih hingga bakso mengapung dan matang sempurna (sekitar 10-15 menit).
- Angkat bakso yang telah matang dan tiriskan.
- Bakso sapi siap disajikan sebagai tambahan dalam berbagai masakan, seperti bakso kuah, bakso goreng, atau bakso bakar.
Baso menjadi salah satu makanan favorit tua-muda. Cita rasa yang khas menyebabkan baso juga cocok di sajikan sebagai pelengkap hidangan misalnya dibuat campuran nasi goreng, tumis sayur serta kedupan ringan. Tak hanya itu saja baso bisa Anda jadikan sebagai pilihan menu bisnis yang saat ini terbuka sangat lebar dari mulai bisnis baso gerobak, membuka restoran, memasok baso mentah dan sampai menjual franchise. Buku ini bisa di jadikan inspirasi untuk memulai dan membisniskan usaha yang cukup menjanjikan ini!
Dipaparkan mulai dari menentukan pangsa pasar dan lokasi , perizinan, harga jual dan layak dibisniskan, ditampilkan pula 82 resep bakso berbahan dasar sapi, ayam, ikan, udang dan cumi. Semuanya telah lolos di uji dapur dan dijamin kelezatannya. Dengan keunikan dan keuletan produk yang kami tampilkan dapat membuat Anda menjadi pebisnis bakso yang handal. Selamat berwirausaha, sukses menunggu Anda.
2. Resep Bakso Daging dengan Blender
Dikutip dari Cookpad dengan akun Fitri Sasmaya, berikut cara membuat bakso daging dengan blender.
Dok : Cookpad – Fitri Sasmaya
Bahan-bahan:
- 250 gram daging sapi
- 35 gram es batu (sekitar 4 buah ukuran 2cmX2cm)
- 1 buah putih telur
- 3 sdm tepung tapioka
- 1 sdt garam
- 1/2 sdt merica bubuk
- 1/2 sdt baking powder
- 1/2 sdm bawang putih bubuk (bisa pakai 2 bawang putih, digoreng, dihaluskan)
Cara Membuat:
Langkah 1
Siapkan semua bahan, cincang daging sapi kecil-kecil.
Dok : Cookpad – Fitri Sasmaya
Langkah 2
Masukkan daging cincang ke dalam blender kemudian tambahkan es batu. Haluskan semua daging beserta es batunya.
Dok : Cookpad – Fitri Sasmaya
Langkah 3
Proses sampai halus!
Dok : Cookpad – Fitri Sasmaya
Langkah 4
Tambahkan putih telur pada adonan. Blender kembali sampai rata.
Tambahkan tepung tapioka, bawang putih, garam, merica dan baking powder.
Proses kembali adonan di dalam blender sampai tercampur rata.
Dok : Cookpad – Fitri Sasmaya
Langkah 5
Siapkan baskom besar, masukkan adonan bakso kemudian uleni. Banting-banting adonan sampai sepenuhnya menyatu dan teksturnya lembut seperti pasta.
Dok : Cookpad – Fitri Sasmaya
Langkah 6
Bulat-bulatkan adonan hingga berbentuk seperti bakso.
Dok : Cookpad – Fitri Sasmaya
Langkah 7
Didihkan air hingga benar-benar mendidih kemudian kecilkan api saat mendidih.
Masukkan adonan bulat bakso ke dalam air mendidih, kemudian rebus hingga matang.
Jika sudah mengapung dan matang, maka bisa langsung diangkat.
Dok : Cookpad – Fitri Sasmaya
Langkah 8
Setelah diangkat, letakkan adonan bakso yang sudah matang ke dalam air es.
Langkah 9
Tiriskan kemudian bakso sudah siap untuk diolah. Bakso bisa dijadikan bakso kuah, bakso goreng, bakso bakar dan kain-lain sesuai dengan kebutuhan!
Dok : Cookpad – Fitri Sasmaya
3. Resep Bakso Urat
Sumber : Ilustrasi Bakso Urat (https://www.kompas.com/food/)
Bahan-bahan:
- 500 gram daging sapi (pilih daging yang bagus untuk bakso, seperti daging paha atau sandung lamur)
- 100 gram tepung sagu tani
- 2 sendok makan tepung tapioka
- 1 butir telur
- 3 siung bawang putih, haluskan
- 1 sendok teh garam (atau sesuai selera)
- 1/2 sendok teh merica bubuk
- Air es secukupnya (untuk membantu proses penggilingan)
Bahan untuk Isi (Opsional):
- Telur puyuh rebus
- Keju parut
Langkah-Langkah:
- Potong daging sapi kecil-kecil agar mudah diolah, kalau bisa cacah adagingnya semi hancur.
- Dinginkan atau bekukan sejenak untuk memudahkan proses penggilingan.
- Giling daging sapi dengan blender hingga halus.
- Pindahkan daging yang telah digiling ke dalam blender.
- Tambahkan air es sedikit demi sedikit untuk membantu proses blending.
- Blender hingga daging menjadi halus.
- Pindahkan daging yang sudah diblender ke dalam wadah besar.
- Tambahkan tepung sagu, tepung tapioka, telur, bawang putih, garam, dan merica.
- Aduk rata hingga semua bahan tercampur dengan baik.
- Ambil sejumput adonan dan pipihkan.
- Letakkan telur puyuh rebus atau keju parut di tengah adonan.
- Bulatkan adonan dan rapatkan, sehingga tampak seperti bakso urat dengan serat di bagian tengahnya.
- Panaskan air dalam panci hingga mendidih.
- Rebus bakso urat dalam air mendidih hingga bakso mengapung dan matang sempurna (sekitar 10-15 menit).
- Angkat bakso urat yang telah matang dan tiriskan.
- Sajikan bakso urat dengan kuah, atau goreng untuk membuat bakso urat goreng.
4. Resep Bakso Ikan
Dikutip dari Cookpad dengan akun Ricka Erlyani
Sumber : Cookpad – Ricka Erlyani
Bahan:
- 250 gr ikan tenggiri fillet /sudah dikerik
- 100 ml air es
- 1 butir putih telur
- 1 sdt kaldu ayam bubuk ,bila suka
- 1 sdm peres gula pasir
- 1 sdt merica (opsional)
- sesuai selera garam
- 3 sdm tepung sagu /tapioka
Langkah 1
- Bekukan ikan dalam freezer sampai beku.
- Keluarkan saat sudah beku, potong2 lalu blender dengan segelas air es dan putih telur sampai halus.
- Tuang ke wadah beri gula, garam, kaldu bubuk, merica aduk rata tambahkan tepung sagu aduk searah jarum jam sampai tercampur rata.
Sumber : Cookpad – Ricka Erlyani
Langkah 2
- Masak air sampai mendidih, matikan kompornya.
- Cetak adonan bulat-bulat lalu masukan ke air panas tadi lakukan sampai adonan bakso habis.
- Hidupkan kompor dan rebus kembali bakso sampai mengapung ke permukaan air lalu angkat dan tiriskan.
Sumber : Cookpad – Ricka Erlyani
Langkah 3
Bakso siap digunakan untuk campuran mie bakso, mie ayam, nasi goreng, mie goreng, cap cay dan lain-lain.
Sumber : Cookpad – Ricka Erlyani
Fusion Foods adalah inovasi dalam kuliner. Di negara-negara barat fusion food sudah lebih dulu populer dibandingkan dengan Indonesia. Belakangan ini konsep fusion food mulai disajikan oleh restoran dan hotel. Apa keunikannya?
Konsep ini menggabungkan cita rasa dari beberapa daerah atau negara, menciptakan menu baru dari makanan tradisional daerah tertentu, atau menyiapkan masakan dengan metode memasak biasa namun memakai bahan-bahan dan bumbu yang berbeda dari biasanya. Unik, sekaligus memanjakan lidah penikmatnya. Tidak banyak chef di Indonesia yang mengadopsi konsep fusion food, salah satunya adalah Devina Hermawan. Chef pemenang kompetisi memasak bergengsi ini, mengolah fusion food menjadi karya seni yang kreatif, imajinatif, dan kaya cita rasa.
Jenis Daging yang Bisa Dibuat Bakso
Bakso dapat dibuat dari berbagai jenis daging, tergantung pada preferensi dan selera masing-masing orang. Berikut adalah beberapa jenis daging yang biasa digunakan untuk membuat bakso:
1. Daging Sapi
Daging sapi paha atau daging sapi cincang adalah pilihan umum untuk membuat bakso sapi. Daging ini memberikan tekstur yang kenyal dan rasa yang khas.
2. Daging Ayam
Daging ayam, khususnya dada ayam yang lembut, dapat digunakan untuk membuat bakso ayam. Bakso ayam umumnya memiliki tekstur yang lebih halus dan lembut.
3. Daging Ikan
Bakso ikan biasanya terbuat dari daging ikan yang berserat, seperti tenggiri atau lele. Bakso ikan memiliki tekstur yang kenyal dan rasa yang segar.
4. Daging Udang
Bakso udang atau bakso seafood dapat dibuat dengan menggunakan daging udang sebagai bahan utamanya. Ini memberikan rasa laut yang khas dan tekstur yang lembut.
5. Daging Bebek
Daging bebek dapat digunakan untuk membuat bakso bebek. Bakso bebek memiliki rasa yang khas dan tekstur yang berbeda dari bakso daging lainnya.
6. Daging Kambing atau Domba
Di beberapa daerah, terutama yang memiliki kebiasaan konsumsi daging kambing atau domba, bakso juga dapat dibuat dari daging jenis ini.
7. Kombinasi Daging
Beberapa produsen atau pembuat bakso juga menggunakan kombinasi berbagai jenis daging untuk menciptakan variasi rasa dan tekstur yang unik.
Tips Membuat Bakso dengan Blender
Membuat bakso dengan menggunakan blender dapat mempermudah proses penggilingan bahan dan menghasilkan adonan bakso yang lebih halus. Berikut adalah beberapa tips untuk membuat bakso dengan blender:
- Pilih daging yang bagus untuk bakso, seperti daging sapi paha atau daging ikan yang berserat. Pastikan daging telah dibersihkan dari kulit, tulang, dan lemak yang berlebihan.
- Bekukan daging sejenak sebelum digiling atau diblender. Hal ini akan memudahkan proses penggilingan dan menghasilkan adonan yang lebih halus.
- Tambahkan es atau air es ke dalam daging sebelum di-blender. Air es membantu menjaga suhu tetap rendah selama proses blending, mencegah daging menjadi terlalu panas yang dapat mempengaruhi hasil akhir.
- Potong daging menjadi potongan kecil sebelum meletakkannya di blender. Ini membantu blender untuk mengolah daging dengan lebih baik.
- Hindari lemak yang bisa berpotensi melilit di pisau blender
- Blender dalam porsi kecil agar hasilnya lebih merata dan blender dapat bekerja dengan optimal.
- Gunakan mode pulsing pada blender daripada mengoperasikannya secara terus-menerus. cara ini membantu menghindari over-blending dan membuat adonan tetap kenyal.
- Tambahkan tepung sagu atau tepung tapioka ke dalam daging sebelum di-blender. Cara ini membantu memberikan tekstur yang kenyal pada bakso.
- Periksa konsistensi adonan selama proses blending. Pastikan adonan tidak terlalu cair atau terlalu padat. Sesuaikan dengan menambahkan tepung atau air sesuai kebutuhan.
- Setelah adonan terbentuk, Grameds dapat memutuskan untuk membekukannya sejenak sebelum membentuk bakso. Hal ini membantu agar adonan lebih mudah diolah.
- Bersihkan blender dengan cepat setelah digunakan untuk menghindari adonan yang mengering dan sulit dibersihkan.
Perkembangan zaman yang pesat, mengubah pola perilaku manusia dalam hal konsumsi pangan. Dulu, pawon atau dapur, tidak hanya sebagai pelengkap arsitektur sebuah rumah. Namun benar-benar dijadikan sebagai ruang vital mengolah aneka masakan untuk dihidangkan guna memenuhi kebutuhan pangan segenap anggota keluarga. Bahan pangan yang diolah pun seringkali berasal dari bahan pangan yang diperoleh atau ditanam di pekarangan rumah, atau beli di pasar, namun masih benar-benar bahan mentah yang mesti diolah. Sehingga hidangan yang dihasilkan tidak hanya sedap dan lezat, tapi juga sehat.
Hal yang Harus Dihindari Saat Membuat Bakso dengan Blender
Ketika membuat bakso dengan menggunakan blender, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan beberapa yang sebaiknya dihindari agar hasilnya lebih baik dan proses pembuatan berjalan dengan aman. Berikut adalah beberapa hal yang sebaiknya dihindari saat membuat bakso dengan blender:
1. Over-Blending
Dikutip dari luvne.com, Hindari over-blending atau menggiling daging terlalu lama dengan speed rendah. Proses ini dapat membuat adonan bakso terlalu halus dan kehilangan tekstur kenyal yang diinginkan. Gunakan mode pulsing pada blender untuk menghindari hal ini.
2. Menggunakan Daging yang Tidak Segar
Pastikan daging yang digunakan segar dan bebas dari bau yang tidak sedap. Daging yang tidak segar dapat mempengaruhi rasa dan kualitas bakso.
3. Mengabaikan Proporsi Tepung
Proporsi tepung pengikat seperti tepung sagu atau tepung tapioka perlu diperhatikan. Mengabaikan proporsi ini bisa membuat bakso terlalu keras atau terlalu lembut.
4. Tidak Memeriksa Konsistensi Adonan
Periksa konsistensi adonan selama proses blending. Pastikan adonan tidak terlalu cair atau terlalu padat. Sesuaikan dengan menambahkan tepung atau air sesuai kebutuhan.
5. Menggunakan Air yang Terlalu Banyak
Jangan terlalu banyak menggunakan air atau es dalam proses blending. Jumlah air yang tepat akan membantu proses blending, tetapi terlalu banyak dapat membuat adonan terlalu encer.
6. Tidak Memeriksa Kebersihan Blender
Pastikan blender dan peralatan lainnya dalam keadaan bersih sebelum digunakan. Kebersihan peralatan memastikan keamanan dan kebersihan hasil akhir.
7. Tidak Memeriksa Rasa dan Konsistensi Kuah
Jangan lupa untuk mencicipi dan memeriksa rasa kuah yang akan digunakan bersama bakso. Sesuaikan garam, merica, dan bumbu lainnya sesuai selera.
8. Mengabaikan Kesehatan dan Kebersihan Pribadi
Selalu mencuci tangan dan peralatan dapur sebelum memulai proses pembuatan bakso. Kebersihan pribadi dan peralatan dapur sangat penting dalam memastikan hasil akhir yang aman untuk dikonsumsi.
9. Menggunakan Alat yang Tidak Sesuai
Pastikan blender yang digunakan dapat menangani proses penggilingan daging secara efisien dan aman. Blender yang bisa digunakan adalah blender dengan pisau super tajam dan terdapat beberapa tingkatan speed. Jangan menggunakan alat yang tidak dirancang untuk menggiling daging.
10. Menggunakan Blender Daging dan Bahan Lain Bersamaan
Pisahkan blender khusus daging dengan blender untuk buah atau bahan lainnya. Hal ini dapat meminimalisir kontaminasi silang dari bahan-bahan yang diolah dengan menggunakan blender.
Kesimpulan
Membuat bakso rumahan ternyata bisa dilakukan dengan menggunakan blender. Tentu saja blender yang dipakai harus memiliki pisau yang tajam dan memiliki beberapa tingkatan pulse agar hasil penggilingan optimal. Perhatikan takaran bahan-bahan untuk membuat bakso agar bakso yang Grameds buat hasilnya maksimal.
Ada beberapa varian bakso yang bisa Grameds olah seperti bakso halus, bakso urat, bakso ikan, dll. Kamu juga bisa bervariasi dengan menggunakan bahan-bahan seperti daging ayam, ikan, udang, cumi, hingga domba.
Padukan bakso buatanmu dengan kuah yang gurih nan menyegarkan, atau dipakai sebagai pelengkap untuk membuat capcay, nasi goreng, mi goreng, kreasi bakso bakar, dll. Jika kamu bingung mencari resep membuat bakso, kamu bisa menemukan aneka resep terbaik di Gramedia.com. Ayo, dapatkan bukunya sekarang!
Sumber : theatlantamall- Daftar Makanan Khas Thailand
- Cara Membuat Ayam Pop
- Cara Membuat Keripik Kaca
- Cara Membuat Dadar Gulung
- Cara Membuat Donat Bomboloni
- Cara Membuat Gulai Daun SIngkong
- Cara Membuat Pisang Coklat
- Makanan Tahan Lama Tanpa Kulkas
- Resep Ayam Goreng
- Resep Buncis Udang
- Cara Membuat Sop Iga Sapi
- Cara Membuat Bakso Sapi Dengan Blender
- Makanan Kekinian yang Disukai Anak Muda
- Menu Sahur Anak Kos
- Menu Makan Anak Kos Selama Seminggu
- Resep Spaghetti Carbonara
- Resep Sayur Asem Sunda Sederhana
- Resep Ayam Kecap
- Resep Sayur Asem
- Resep Sayur Oyong
- Resep Sayur Katuk
- Resep Sop Daging Sapi
- Resep CapCay Kuah
- Resep Jamur Kancing
- Cara Membuat Terong Ungu Bumbu Balado
- Resep Terong Balado
- Cara Membuat Tongkol Suwir
- Resep Ayam Rica Rica
- Resep Ayam Teriyaki
- Resep Chicken Katsu
- Resep Ayam Bakar Bumbu Rujak
- Resep Ayam Goreng Lengkuas
- Resep Tongseng Ayam yang Sederhana
- Resep Opor Ayam Jawa yang Nikmat
- Cara Membuat Ayam Geprek yang Sederhana dan Lezat
- Resep Telur Ceplok Bumbu Kecap
- Resep Bubur Kacang Hijau
- Resep Cumi Saus Padang
- Resep Cumi Saus Tiram
- Resep Udang Saus Padang
- Cara Membuat dan Resep Perkedel Tahu
- Resep Tahu Cabe Garam
- Resep Orek Tempe Kering Lezat
- Resep Semur Tahu
- Resep Tahu Cabe Garam
- Resep Menu Takjil
- Cara Membuat Ayat Teriyaki
- Resep Ayam Kremes Mudah
- Cara Membuat Udang Asam Manis
- Resep Masakan Sehari-hari
- Resep Masakan Sehari-hari Murah
- Cara Membuat Nasi Kuning
- Resep Masakan Rumahan
- Resep Menu Makan Malam
- Resep Sambel Goreng Kentang Ati
- Resep dan Cara Membuat Sambal Matah Bali
- Resep Donat
- Resep Seblak
- Resep Takoyaki
- Resep Telor Sambal
- Resep Tofu Saus Tiram
- Resep Cakwe
- Resep Oseng Tempe Kacang
- Resep Tenggiri Asam Manis
- Cara Membuat Cilok
- Cara Membuat Cireng
- Kandungan Gizi Telur
- Mie Ongklok
- Perbedaan Daging Sapi dan Daging Kambing
- Manfaat Biji Salak dan Kreasinya
- Makanan Khas Dieng
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien