in

Resep Ayam Bakar Bumbu Rujak

Resep ayam bakar bumbu rujak – Ayam (Gallus gallus domesticus) merupakan hewan yang diklasifikasikan sebagai unggas, yang biasa dipelihara untuk diambil daging, telur, serta bulunya. Ayam peliharaan diketahui merupakan keturunan dari salah satu subspesies ayam hutan, yaitu ayam bangkiwa (bankiva fowl) atau ayam hutan merah (Gallus gallus).

Perkawinan silang yang telah dilakukan antar ras ayam pada akhirnya menghasilkan ratusan galur murni atau galur unggul yang memiliki berbagai fungsi. Fungsi umum dari ayam sendiri, yaitu ayam potong untuk diambil dagingnya, ayam petelur untuk diambil telurnya, dan ayam hias untuk dipelihara serta dinikmati keindahan fisik dan suaranya.

Di Indonesia, ada salah satu resep ayam yang sangat lezat, yaitu ayam bumbu rujak. Apakah kamu sudah tahu resep ayam bumbu rujak? Tenang, kamu bisa mengetahuinya melalui ulasan ini. Jadi tetap simak ulasannya sampai selesai, ya.

Domestikasi Ayam

Sumber: pixabay.com/klimkin

Sebagai bahan makanan, ayam menjadi pemasok dua sumber protein, yaitu daging ayam dan telur. Oleh karena ayam termasuk unggas peliharaan yang murah dan populer, ayam menjadi salah satu hewan yang paling banyak diternak.

Berdasarkan perspektif tradisional peternakan ayam, domestikasi spesies ayam tercantum dalam Ensiklopedia Britannica (2007). Pada catatan itu, disebutkan bahwa manusia pertama kali mendomestikasi ayam dari India untuk dipadukan dengan ayam di Asia, Eropa, dan Afrika. Pada saat itu, tak ada niat khusus untuk mendomestikan ayam demi produksi telur atau daging.

Seperti yang telah dijelaskan di atas, ayam peliharaan berasal dari domestikasi ayam hutan merah (ayam bangkiwa dan Gallus gallus) yang berasal dari India. Namun, pengujian molekular menunjukkan adanya bagian plasma nutfah dari G. sonneratii, karena ayam hutan merah tak memiliki kulit berwarna kuning yang menjadi salah satu ciri ayam peliharaan.

Di antara kedua tipe kelamin, ayam memiliki perbedaan ciri fisik atau morfologi (dimorfisme seksual). Ayam jantan atau ayam jago memiliki ukuran tubuh yang lebih besar, sifatnya lebih atraktif, mempunyai jalu panjang, jenggernya lebih besar, dan bulu ekornya panjang menjuntai. Sedangkan, ayam betina atau babon memiliki ukuran tubuh yang relatif lebih kecil, mempunyai jalu yang pendek atau hampir tak terlihat, jengger yang kecil, dan bulu ekor yang pendek.

Jenis kelamin ayam ini diatur dengan sistem hormon yang bisa berubah. Jika terjadi gangguan pada fungsi fisiologinya, ayam betina bisa berganti kelamin menjadi ayam jantan, karena ayam dewasa masih mempunyai ovotestis yang dorman, yang dapat aktif sewaktu-waktu.

Sebagai hewan peliharaan, sangat mudah beradaptasi dan bisa hidup di sembarang tempat, asal ada makanan untuknya. Kebanyakan ayam peliharaan telah kehilangan kemampuan terbangnya, sehingga ayam akan lebih banyak menghabiskan waktu di tanah atau di pohon. Perlu diperhatikan bahwa ayam yang berukuran kecil kadang-kadang menjadi buruan unggas pemangsa, seperti elang.

Jenis-Jenis Ayam

Sumber: pixabay.com/Danganhfoto

Jenis ayam bisa dibedakan menurut fungsi dan rasnya. Berdasarkan fungsinya, ada beberapa jenis ayam yang dikenal, yaitu sebagai berikut.

  • Ayam broiler yang dimanfaatkan dagingnya
  • Ayam petelur yang dimanfaatkan telurnya
  • Ayam hias atau ayam timangan (ayam peliharaan) untuk dipelihara dalam kurungan, dilepas di taman atau kebun, yang memiliki kecantikan pada segi penampilan atau suaranya. Contohnya, yaitu ayam pelung atau ayam golden pheasant, dan juga ayam bekisar.
  • Ayam sayur, yakni istilah yang digunakan untuk ayam kampung atau ayam aduan yang selalu kalah, dan juga tak dipilih khusus sebagai ayam broiler.

Di Indonesia sendiri terdapat istilah ayam ras dan ayam bukan ras (ayam kampung atau buras). Yang dimaksud dengan “ayam ras” dalam istilah tersebut adalah ras yang dikembangkan untuk usaha komersial massal, seperti Leghorn atau lehor. Di dalam kelompok ayam kampung juga ada ras ayam lokal yang khas, tetapi tak dikembangkan untuk usaha komersial massal.

Ayam-ayam ras lokal pada zaman sekarang mulai diternak sebagai ayam timangan, ayam sabung, atau untuk acara ritual. Berikut ini beberapa ras lokal ayam di Indonesia yang sudah dikembangkan untuk sifat atau penampilan tertentu.

  • Ayam pelung, yaitu ras lokal yang unggul dari daerah Priangan (Kabupaten Cianjur), yang memiliki kokokan panjang dan bernada unik atau khas. Ayam ini termasuk ke dalam ayam hias.
  • Ayam kedu yang termasuk ayam cemani adalah ras lokal dan mulia, yang berasal dari daerah Kedu. Ayam ini memiliki ciri khas warna hitam legam sampai bagian moncong dan dagingnya. Ayam ini bisa dijadikan ayam pedaging dan juga ayam hias.
  • Ayam nunukan merupakan ras lokal nan mulia dari daerah Nunukan, Kalimantan Timur. Ayam ini memiliki bentuk badan yang tegap dan ukuran yang besar. Ayam nunukan adalah keturunan ayam aduan yang bisa dijadikan ayam pedaging dan ayam hias.

Selain itu, ada juga beberapa istilah untuk menyebut penampilan fenotipe ayam khas tertentu. Namun, sifat tersebut tak selalu eksklusif dimiliki ras tertentu, seperti:

  • Ayam walik (frizzle), yaitu ayam yang bulunya yang tidak menutupi badan, tetapi jabrik berdiri.
  • Ayam bali, yaitu ayam yang lehernya tidak memiliki bulu dan tidak memiliki  jambul di kepala. Ayam jenis ini sudah mulai dibiakmurnikan.
  • Ayam katai (bantam), yaitu sebutan umum untuk ayam yang berukuran kecil, dengan proporsi panjang kaki dan ukuran badan lebih yang kecil dibandingkan ayam normal.
  • Ayam ketawa, yaitu ayam jantan yang sudah diseleksi, memiliki suara kokok terputus-putus layaknya orang tertawa. Pertama kali seleksi ayam ketawa dilakukan di Sulawesi Selatan, tetapi sekarang sudah tersebar ke berbagai tempat.

Kandungan Gizi dan Manfaat Daging Ayam

Daging ayam menjadi sumber protein, karbohidrat, dan juga lemak. Selain ketiga nutrisi tersebut, dalam 100 gram daging ayam, didapati kandungan gizi sebagai berikut

  • Protein: 18.2 gr
  • Energi: 298 kalori
  • Lemak: 25 gr
  • Kalsium: 14 mg
  • Kalium: 385.9 mg
  • Zat besi: 1.5 mg
  • Air: 55.9 ml
  • Fosfor: 200 mg
  • Natrium: 109 mg
  • Niasin: 10.4 mg
  • Zinc: 0.6 mg

Setiap bagian daging ayam mengandung kalori yang berbeda-beda jumlahnya. Daging bagian paha memiliki kalori yang lebih tinggi dibandingkan dengan daging bagian dada. Selain itu, mengonsumsi daging ayam bersama dengan kulitnya akan menambah lebih banyak asupan lemak dibandingkan jika mengonsumsi bagian dagingnya saja.

Melansir dari WebMD dan hellosehat.com. Berikut ini manfaat daging ayam untuk tubuh.

  • Memperkuat tulang dan otot

Protein tanpa lemak yang terkandung dalam daging  ayam menjadi sumber asam amino yang sangat baik. Asam amino sendiri berperan untuk membangun jaringan otot yang sangat penting seiring bertambahnya usia.

Penelitian menunjukkan bahwa asupan protein yang tinggi dapat membantu menjaga kepadatan tulang. Maka dari itu, mengonsumsi daging ayam bisa meningkatkan kepadatan tulang, juga mengurangi risiko cedera serta penyakit seperti osteoporosis.

  • Membantu kesehatan jantung

Ayam menjadi salah satu sumber protein hewani. Bahkan, diketahui bahwa protein daging ayam lebih baik daripada produk hewani lainnya. Mengutip dari situs resmi American Heart Association (AHA), dijelaskan bahwa daging merah, seperti daging sapi, domba, dan babi memiliki lemak jenuh yang lebih banyak dibandingkan daging ayam.

Lemak jenuh dan lemak trans bisa meningkatkan kolesterol dan risiko penyakit jantung. Protein dalam daging ayam memiliki lemak tak jenuh yang lebih tinggi, sehingga memberikan manfaat untuk mengurangi risiko terkena stroke iskemik, gagal jantung, dan penyakit jantung koroner.

Protein di dalam daging ayam diketahui setara dengan kacang-kacangan dan ikan.Namun, tetap saja hal ini bergantung dengan cara pengolahannya. Menggoreng daging ayam dengan minyak yang banyak tentunya akan meningkatkan kadar lemak jenuh pada daging ayam. Maka itu, daging ayam sebaiknya diolah dengan cara dikukus atau direbus, supaya manfaat dan nutrisinya tetap terjaga.

  • Mampu memperbaiki suasana hati 

Daging ayam mengandung asam amino triptofan, yang terkait dengan meningkatkan kadar serotonin. Tingkat triptofan dalam ayam sebetulnya tidak cukup tinggi untuk membuat seseorang sampai merasa gembira. Namun, penelitian menunjukkan bahwa amino triptofan bisa membantu meningkat kadar serotonin saat didorong dengan faktor lain.

  • Menjaga berat badan

Penelitian menunjukkan bahwa 25 hingga 30 gram protein dalam satu porsi makanan dapat membantu seseorang merasa lebih kenyang. Makanan yang kaya akan protein bisa membuat seseorang merasa lebih kenyang walaupun porsinya lebih sedikit. Hal ini kemudian membantu dalam menjaga berat badan menjadi lebih stabil.

Berat badan yang stabil dan ideal juga bisa memberikan manfaat, seperti mengurangi risiko penyakit jantung dan tekanan darah tinggi. Sebagai bahan pangan kaya akan protein, daging ayam bisa membantu menjaga berat badan.

  • Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Sup ayam kerap kali dibuat sebagai salah satu makanan rumah yang baik untuk meredakan batuk, pilek, dan masalah pernapasan lainnya. Mengutip dari UCLA Center for East-West Medicine, sup ayam juga mempunyai efek anti-inflamasi (anti radang) yang dapat mengurangi gejala infeksi saluran pernapasan ringan.

Ketika seseorang terkena flu, biasanya tubuh akan mengetahui bahwa ada peradangan di saluran pernapasan bagian atas. Respon peradangan tersebut pun memberikan sinyal kepada sel darah putih untuk pindah ke saluran pernapasan.

Maka dari itu, perpindahan tersebut akhirnya menimbulkan gejala flu, seperti hidung tersumbat. Sup daging ayam bisa memberikan manfaat untuk menahan laju perpindahan sel darah putih ke saluran pernapasan atas.

Resep Ayam Bakar Bumbu Rujak

Sumber: pixabay.com/dilanranjith

Grameds pastinya sudah mengenal berbagai olahan ayam, seperti ayam goreng, ayam bakar, ayam rebus, dan lain sebagainya. Dalam metode memasak ayam yang berbeda-beda tersebut, masih terdapat banyak kreasi lain, misalnya dengan memberikan bumbu yang berbeda-beda.

Contohnya, ayam bakar bumbu kecap, ayam bakar madu, ayam bakar bumbu Taliwang, dan lain sebagainya. Apakah Grameds sudah pernah mendengar tentang ayam bakar bumbu rujak? Jika belum, yuk cobain sendiri dengan membuatnya di rumah!

Hidangan ini dijamin akan memberikan rasa yang lezat dan nikmat, dan disukai semua anggota keluarga! Resep ini dikutip dari Resepkoki dan RasaBunda, untuk 2 hingga 4 porsi makan.

Bahan

  • 1 ekor ayam (800 gram) yang dipotong menjadi 4 bagian
  • 1 butir jeruk nipis yang diambil airnya saja
  • Garam secukupnya
  • 1 sdt gula pasir
  • 2 lembar daun salam
  • 300 ml santan
  • Minyak goreng secukupnya untuk menumia

Bumbu halus

  • 10 buah cabe merah keriting
  • 5 buah cabe merah biasa
  • 7 butir bawang merah
  • 7 siung bawang putih
  • 4 gr terasi bakar
  • 3 lembar daun jeruk
  • 3 cm laos
  • 2 cm jahe
  • 4 butir kemiri sangrai
  • 1 batang serai, ambil bagian putihnya saja
  • 1 sdt ketumbar bubuk sangrai

Cara membuat

  1. Haluskan semua bumbu sampai halus dengan cara diulek atau diblender dalam food processor.
  2. Cuci bersih ayam, baluri dengan garam secukupnya dan air jeruk nipis, biarkan selama 45 menit.
  3. Bakar ayam sebentar sampai tercium aroma bakaran dan lapisan kulit berubah menjadi kecoklatan. Jika sudah, sisihkan.
  4. Panaskan minyak goreng di dalam wajan untuk menumis bumbu halus.
  5. Tambahkan daun salam dan masak bumbu sampai harum.
  6. Masukkan ayam untuk dimasak bersama dengan bumbu halus sampai ayam dan bumbu menyatu.
  7. Masukkan santan, 1 sdt garam, dan 1 sdt gula.
  8. Ungkep ayam menggunakan api kecil sampai lunak, bumbu berubah menjadi warna merah, dan kuah agak surut, jangan sampai kering.
  9. Panaskan alat bakaran atau grill pan.
  10. Oleskan ayam dengan minyak goreng, kemudian bakar ayam sebentar, dan olesi lagi dengan sisa bumbu, lalu bakar lahir hingga seluruh bagian ayam terbakar rata.
  11. Jika sudah matang secara merata, ayam bakar rujak siap disajikan.

Ternyata membuat ayam bakar tidak sulit ya, Grameds. Yuk langsung coba buat sendiri di rumah!

Grameds, sekian artikel tentang ayam, jenis-jenisnya, kandungan gizi, manfaat, dan resep olahannya. Semoga artikel ini bisa memberikan informasi dan pengetahuan baru bagi Anda. Sebagai #SahabatTanpaBatas, Gramedia selalu siap memberikan informasi terlengkap untuk Anda.

Jika ingin mencari berbagai macam resep ayam, maka kamu bisa mendapatkannya di gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Gabriela

Rujukan:

  • https://id.m.wikipedia.org/wiki/Ayam
  • https://www.kompas.com/sains/read/2021/12/04/210200323/manfaat-makan-daging-ayam-untuk-kesehatan-menurut-sains?amp=1&page=2&jxconn=1*1d2mn6w*other_jxampid*SXo4N0VqRDlERVRCaUFHbE43bG10MVBPNGxjZzhNWHFsa1pwS3B1TzhETUE0aUM5WlV2Yk8xa1RiMnhlcHhobA..
  • https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-daging-ayam/
  • https://resepkoki.id/resep/resep-ayam-bakar-bumbu-rujak/

Rekomendasi Buku Terkait

Step by Step 25 Resep Ayam Goreng Panggang & Goreng ala Sisca Soewitomo

 

Siapa yang tak kenal dengan Bu Sisca Soewitomo? Seorang pakar kuliner Nusantara yang sudah malang melintang di dunia kuliner sejak usia muda. Sejumlah lebih dari 100 acara demo masak sudah dilakukannya. Di samping itu, Bu Sisca juga pernah membawakan program memasak kuliner Nusantara di salah satu stasiun televisi swasta dari tahun 1997 sampai 2008.

Di sela-sela jadwalnya yang super padat, Bu Sisca juga menyempatkan diri menuliskan resep-resep andalannya kedalam buku masak. Buku ini berisi 25 resep ayam panggang dan goreng yang digemari banyak orang, dengan cita rasa Indonesia, Oriental, dan Barat.

Buku ini sudah dilengkapi dengan foto step by step yang semakin mempermudah pembaca dalam mempraktikkan. Buku ini wajib dimiliki oleh pecinta kuliner serta pengusaha jasa boga dan restoran yang ingin mengeksplorasi khazanah kuliner nusantara dan mancanegara.

Step by Step 50 Resep Masakan Ayam Resep Koleksi Kursus Masak Ny. Liem

 

Sesuai dengan judulnya, buku ini menyajikan 50 Resep Masakan Ayam untuk Bisnis Boga Laris Manis, yang menjadi bagian resep koleksi Kursus Masak Ny. Liem yang sudah populer. Buku ini dilengkapi dengan foto step by step untuk memudahkan Anda dalam mempraktikkan resep.

Resep-resep masakan yang ada dalam buku ini, bahan utamanya adalah ayam. Resep-resep dalam buku ini tampil dalam 3 kelompok selera, yaitu selera Barat, selera Oriental, dan juga selera Indonesia. Semua resep ini adalah hidangan favorit dan populer yang biasa disajikan di resto dan cafe.

Koleksi 120 Resep Masakan Ayam

 

Setiap buku menyajikan aneka resep hidangan sehari-hari, dengan cita rasa yang akrab untuk lidah orang Indonesia. Mulai dari kuliner Nusantara favorit sampai masakan selera Tionghoa dan Barat yang populer.

Bertujuan sebagai sumber ide dan inspirasi, buku ini dipenuhi dengan beragam info dan tips. Dengan berkiprah lebih dari 25 tahun, Yasa Boga menampilkan resep-resep keluarga yang membumi, praktis, dan lezat bagi rumah tangga masa kini.

 

Sumber : theatlantamall
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Khansa Amira

Khansa adalah seorang Content Writer yang telah berkarir sejak tahun 2021 dan dunia kepenulisan selalu menarik baginya. Dengan menulis Khansa dapat membuka wawasan dan pandangan baru tentang topik-topik menarik, terutama dunia kuliner.