Memahami Alif Lam Qomariah Hingga Contohnya

Alif lam qomariah – Apakah Grameds tahu tentang hukum ilmu tajwid alif lam qomariah? Dalam membaca kitab suci Al-Qur’an memang perlu memahami apa saja hukum-hukum tajwidnya, Grameds!

Dalam Islam, membaca Al Qur’an adalah ibadah yang agung dan mulia, bahwa wajib dalam menuntut ilmu untuk mempelajarinya. Umat muslim wajib membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar (tartil). Muslim wajib tau, kapan ia harus berhenti atau kapan melanjutkan bacaannya.

Hal inilah yang kemudian diatur dalam hukum ilmu tajwid, salah satunya cara membaca bacaan alif lam qomariah. Untuk bacaan alif lam ada 2 hukum bacaan, yaitu alif lam qamariah dan alif lam syamsiah.

Keduanya mempunyai perbedaan yang cukup signifikan, dalam buku bertajuk Dasar-dasar Ilmu Tajwid karya Dr. Marzuki, M.Ag., Perbedaan tersebut terlihat pada huruf-hurufnya. Dan perbedaan selanjutnya yaitu terletak dari cara membacanya.

Dalam membaca alif lam qomariyah, ini huruf alif lam-nya dibaca dengan jelas, sedangkan untuk alif lam syamsiah, Alif lam-nya dibaca lebur atau tidak jelas. Selain itu, bentuk tulisan keduanya akan terlihat berbeda.

Hukum bacaan alif lam qomariah biasanya akan ditandai dengan adanya harakat sukun, sedangkan alif lam syamsiah ditandai adanya harakat tasydid. Masih belum jelas? Mari kita pelajari selengkapnya di bawah ini ya, Grameds!

Apa Yang Dimaksud Hukum Tajwid?

Kata tajwid berasal dari bahasa Arab, dan mempunyai makna melakukan sesuatu dengan baik dan indah. Berakar kata ‘Jawadda’, istilah ini memiliki arti mengeluarkan huruf dari tempatnya dan memberikan sifat pada setiap hurufnya.

Artinya, ilmu tajwid ini merupakan dasar untuk bisa membaca dan mempelajari bagaimana cara membaca atau melafalkan ayat suci Al-Qur’an yang baik dan benar. Syekh Zakariyya al-Ansari menjelaskan, membaca Al-Qur’an dengan mengubah tata bahasa atau mengubah makna adalah perbuatan berdosa.

Namun, jika tidak mengubah tata bahasa maupun maknanya maka tidak berdoa. Maka sudah seyogyanya, sebagai umat muslim, kita wajib mempelajari ilmu tajwid. Adapun dalil dimana muslim wajib mempelajari ilmu tajwid adalah dalam firman Allah Ta’ala yang berbunyi :

اَوْ زِدْ عَلَيْهِ وَرَتِّلِ الْقُرْاٰنَ تَرْتِيْلًاۗ

Artinya : “atau lebih dari seperdua itu, dan bacalah Al-Qur’an itu dengan perlahan-lahan.”

[QS. Al-Muzzammil : 4].

Dari ayat tersebut di atas, menegaskan bahwa Allah Ta’ala memerintahkan Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam agar membaca Al-Qur’an dengan tartil, yaitu dengan perlahan-lahan dan memperindah pelafalannya di setiap huruf-hurufnya.

Hukum mempelajari ilmu tajwid itu sendiri adalah fardhu kifayah, yakni menggugurkan kewajiban sebagian muslim lainnya setelah ada yang mempelajarinya. Sedangkan, mengamalkan ilmu tajwid hukumnya yaitu fardhu ‘ain untuk setiap pembaca Al-Qur’an (qori’).

Akan tetapi, meskipun hukum mempelajari ilmu tajwid itu fardhu kifayah, umat muslim tetap ada keharusan membaca kitab suci Al-Quran yang baik dan benar. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah shallallaahu’alaihi wa sallam, yaitu :

خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ اْلقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ

Artinya : “Sebaik-baik kamu ialah orang yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya.” [HR. Bukhari].

Dalam membaca Al-Quran diharuskan untuk membacanya sesuai ilmu tajwid. Nah, untuk Grameds yang ingin belajar ilmu tajwid, maka bisa membaca buku Pelajaran Ilmu Tajwid

Contoh Bacaan Dengan Hukum Alif Lam Qomariah

Ada beberapa potongan ayat suci Al-Qur’an yang bisa kamu pelajari yang termasuk bacaan alif lam qomariah. Agar mudah memahaminya, berikut beberapa contoh potongan ayat suci Al-Qur’an dengan hukum alif lam qomariah :

 

• Alif lam bertemu dengan Mim (م)

هُمُ الْمُفْلِحُوْنَ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Humul-mufliḥụn.

 

• Alif lam bertemu dengan Ha (ح)

كَلَّا لَيُنۡۢبَذَنَّ فِى الۡحُطَمَةِ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Kalla layum ba zanna fil hutamah.

 

• Alif lam bertemu dengan Alif  (ا)

وَبِالْاٰخِرَةِ هُمْ يُوْقِنُوْنَۗ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Wabil aakhirati hum yuuqinuuun.

 

• Alif lam bertemu dengan Ha (ح)

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Alhamdulillahi rabbil ‘aalamiin.

 

• Alif lam bertemu dengan Kaf (ك)

ذٰلِكَ الْكِتٰبُ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Dzalikal kitaabu.

 

• Alif lam bertemu dengan Ba’ (ب)

حَتّٰى تَأْتِيَهُمُ الْبَيِّنَةُۙ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Hatta ta tiyahumul bayyinah.

• Alif lam bertemu dengan Wawu (و)

مِنۡ شَرِّ الۡوَسۡوَاسِ  ۙ الۡخَـنَّاسِ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Min sharril was waasil khannaas.

 

• Alif lam bertemu dengan Ba (ب)

وَهٰذَا الْبَلَدِ الْاَمِيْنِۙ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Wahazal-baladil amini.

 

• Alif lam bertemu dengan Jim (ج)

مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Minal Jinnati wan naas.

 

• Alif lam bertemu dengan Ya’ (ي)

فَذٰلِكَ الَّذِيْ يَدُعُّ الْيَتِيْمَ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Fa zaalikal lazi yadu’ul-yatiim.

 

• Alif lam bertemu dengan Ghain (غ)

الَّذِيْنَ يُؤْمِنُوْنَ بِالْغَيْبِ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Alladziina yu’minuuna bilghaibi.

 

• Alif lam bertemu dengan Fa (ف)

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِۙ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Qul a’uudzu birabbil falaq.

 

• Alif lam bertemu dengan ‘Ain (ع)

وَهُوَ الْغَفُوْرُ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Wahuwal ghafuurur.

 

• Alif lam bertemu dengan Ha (ح)

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Alhamdulillahi rabbil ‘aalamiin.

 

• Alif lam bertemu dengan Kha ( خ)

اُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْخٰسِرُوْنَ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Ulaaika humul khaasiruun.

 

• Alif lam bertemu dengan ‘Ain ( ع)

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Alhamdulillahi rabbil ‘aalamiin.

 

• Alif lam bertemu dengan Ghain (غ)

وَهُوَ الْعَزِيْزُ الْغَفُوْرُۙ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Wa huwal ‘aziizul ghafuur.

 

• Alif lam bertemu dengan Ghain (غ)

الَّذِيْنَ يُؤْمِنُوْنَ بِالْغَيْبِ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Alladziina yu’minuuna bilghaibi.

 

• Alif lam bertemu dengan Qaf (ق) 

اَلْقَارِعَةُۙ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Al Qaari’atu.

 

• Alif lam bertemu dengan Min (م)

اِنَّ اللّٰهَ لَا يُخْلِفُ الْمِيْعَادَ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Innallaaha laa yukhliful mii’aad.

 

• Alif lam bertemu dengan Kaf ( ك)

ذٰلِكَ الْكِتٰبُ لَا رَيْبَ ۛ فِيْهِ ۛ هُدًى لِّلْمُتَّقِيْنَۙ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Dzaalikal kitaabu laa raiba fiihi hudallil muttaqiin.

 

• Alif lam bertemu dengan Wawu ( و)

اِنَّكَ اَنْتَ الْوَهَّابُ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Innaka antal wahhaab.

 

• Alif lam bertemu dengan Ya (ي)

كَلَّا لَوْ تَعْلَمُوْنَ عِلْمَ الْيَقِيْنِۗ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Kallaa lau ta’lamuuna ‘ilmal yaqiin.

 

• Alif lam bertemu dengan Ha ( ه)

اَلْهٰىكُمُ التَّكَاثُرُۙ

Cara membacanya jelas atau terang, yaitu Al haakumut takaatsur.

Demikian beberapa contoh hukum bacaan Alif Lam Qomariah yang terdapat pada potongan ayat suci Al-Qur’an. Kamu bisa memahami dan mempelajarinya setiap hari agar bisa membaca Al-Qur’an dengan benar dan tartil. Untuk Grameds yang ingin belajar tajwid dengan mudah, kamu bisa mempelajarinya di buku Mudah Belajar Tajwid ini, ya!

Ciri-Ciri Alif Lam Qomariah dan Syamsiah

 

Al-Qur’an saat ini telah dilengkapi dengan berbagai tanda baca. Jadi mempermudah bagi pemula yang ingin belajar membaca Al-Qur’an secara perlahan dan mempelajari tajwidnya.

Saat kita membaca ayat Al-Qur’an, sebenarnya ada ciri-ciri paling mudah diperhatikan. Hal ini yang mendasari perbedaan antara alif lam syamsiah dan alif lam qomariah. Berikut ciri-cirinya :

Ciri-ciri Alif Lam Qomariyah, yaitu :

• Alif lam qomariah terdapat harakat sukun.
• Cara membaca alif lam qomariah dibaca secara jelas atau terang (Izhar).
• Huruf sesudah Alif lam tidak ada harakat tasydid.

Ciri-ciri Alif Lam Syamsiah, yaitu :

• Alif lam syamsiah tidak ada harakat sukun.
• Cara membaca alif lam syamsiah ini, Alif lam-nya tidak jelas atau dileburkan dengan huruf selanjutnya (idgham).
• Huruf setelah Alif Lam ada harakat tasydid-nya.

Ciri-ciri tersebut termasuk dari ilmu tajwid yang perlu dipraktekkan ketika kamu membaca ayat suci Al-Qur’an.

Mengapa Membaca Al-Qur’an Harus Menggunakan Ilmu Tajwid?

Tajwid secara definisi adalah ilmu tentang bagaimana cara membaca Al-Quran yang baik dan benar. Sementara secara istilah, ilmu tajwid merupakan ilmu yang sangat berguna untuk mempelajari bagaimana cara melafalkan sebuah huruf dengan benar berkenaan dengan sifat, tarqiq, mad, tafkhim dan lainnya.

Membaca Al-Qur’an merupakan ibadah yang mulia, dimana setiap huruf yang kita baca akan mendapat ganjaran sepuluh kebaikan, sebagaimana sabda Rasulullah shallallaahu’alaihi wa sallam.

Ilmu tajwid sendiri diperlukan agar kita bisa membaca kitab suci Al-Qur’an dengan baik dan benar. Lalu, mengapa kita diharuskan membaca Al-Qur’an menggunakan ilmu tajwid yang benar?

1. Mengetahui Bagaimana Cara Membaca Al-Qur’an yang Baik.

Salah satu tujuan mengapa kita harus belajar ilmu tajwid adalah agar saat membaca al-Qur’an, kita jadi mengetahui bagaimana cara melafalkan huruf berdasarkan makhraj-nya (tempat keluar huruf).

Selain itu, agar kita memahami bagaimana cara membaca terkait hukum bacaan, kapan harus berhenti atau melanjutkan bacaan. Tentu praktek-praktek tersebut akan membuat kualitas cara membaca Al-Qur’an menjadi semakin baik.

2. Mengetahui Adab Membaca Al-Qur’an yang Baik

Al-Qur’an merupakan firman Allah Ta’ala yang mulia, maka sudah seyogyanya kita membaca firman-Nya dengan cara yang benar dan sebaik mungkin, serta berusaha menghindari cara membaca yang asal-asalan.

Dengan memperhatikan setiap makhraj-nya, hukum bacaannya, hingga tanda baca saat membaca Al-Qur’an merupakan suatu bentuk akhlak yang baik, dan adab terbaik dalam membaca firman Allah.

3. Menghindari Kesalahan Dalam Membaca Al-Qur’an

Hubungan ilmu tajwid dengan Al-Qur’an yaitu kita akan mengetahui dimana letak kesalahan bacaan, baik yang dibaca diri sendiri maupun orang lain. Sebab, membaca Al-Qur’an tidaklah sama dengan membaca kalimat lain meski menggunakan bahasa Arab maupun hadist sekalipun.

Jika terjadi kesalahan dalam membaca, otomatis artinya pun akan berubah. Maka, tidak boleh mengganti suatu huruf atau kalimat dalam Alquran menggunakan huruf atau kalimat lain dalam bahasa Arab meskipun artinya sama. Hal ini karena Al-Qur’an autentik firman Allah Ta’ala.

Jadi, manfaat ilmu tajwid ini yaitu untuk mencegah terjadinya kesalahan saat membaca Al-Qur’an. Baik dari huruf, harakat, susunan, dan makna dalam setiap kalimatnya, sehingga kita terhindar dari dosa karena kesalahan dalam membaca Al-Qur’an.

4. Menjaga Kemurnian Isi Bacaan Al-Qur’an

Tanpa didasari ilmu tajwid yang benar, maka umat muslim saat ini pasti akan membaca Al-Qur’an dengan sembarangan. Tentu dampak buruknya adalah bisa merubah bentuk sekaligus artinya, sehingga makna yang terkandung pun menjadi salah.

Manfaat mempelajari ulumul Qur’an dan ilmu tajwid yang dipelajari dengan baik dan sungguh-sungguh, akan menjaga kemurnian Al-Qur’an, dan terhindar dari perubahan arti.

5. Menjaga Makna Al-Qur’an

Surat-surat dan ayat-ayat dalam Al-Qur’an adalah kalam Allah Ta’ala yang agung. Oleh karena itu, siapapun yang berusaha membaca dan menjaga kalam Allah ini, maka balasan pahala yang besar untuknya.

Banyak yang sudah bisa membaca Al Qur’an, namun sering tidak menyadari bahwa pentingnya mengetahui hukum bacaan dan panjang pendek bacaan. Padahal, jika salah membaca, maka maknanya pun akan berbeda.

Jadi, manfaat mempelajari ilmu tajwid ini antara lain adalah menjaga Al-Qur’an tetap murni agar tidak mengalami pergeseran arti yang disebabkan kesalahan membaca. Yuk, pelajari hukum ilmu tajwid yang lengkap dalam panduan buku Pelajaran Tajwid Praktis. 

Perbedaan Alif Lam Syamsiah dan Alif Lam Qomariah 

Seperti yang telah dijelaskan di atas, ada beberapa perbedaan yang cukup signifikan antara Alif lam qomariyah dengan alif lam syamsiah. Berikut penjelasannya :

 

• Pengertian Alif Lam Qomariah

Alif lam qomariah termasuk hukum ilmu tajwid yang perlu kita pelajari, dalam ilmu tajwid alif lam qomariyah juga disebut Lam tarief.

Pengertian dari huruf alif lam qomariah yaitu alif lam sukun bertemu dengan huruf-huruf qomariah. Arti dari alif lam (ال) qomariah yang dijumpai dalam ayat Al Qur’an ini harus dibaca dengan jelas dan benar.

Alif lam qomariyah atau yang disebut lam ta’rif ini adalah alif lam yang bertemu 14 huruf qomariyah. Adapun huruf-huruf qomariah tersebut yaitu :

• ba (ب)
• jim (ج)
• ha (ح)
• kho (خ)
• ‘ain (ع)
• ghoin (غ)
• fa (ف)
• qof (ق)
• kaf (ك)
• mim (م)
• wau (و)
• ha (ه)
• hamzah (ء), dan
• ya (ي)

Alif lam qamariah juga disebut sebagai izhar qomariah. Disebut izhar qamariah sebab alif lam-nya dibaca dengan jelas atau terang jika bertemu dengan huruf-huruf dari qomariah tersebut. Qomar sendiri dalam bahasa arab mempunyai arti bulan, sementara Alif lam tarief diibaratkan sebagai bintang.

Penamaan Alif lam qomariah jika dijelaskan secara analogi, maka bintang yang muncul pada malam hari akan tetap terang meskipun disinari oleh cahaya bulan. Itulah asal penamaan dari alif lam qomariah. Hal ini karena dalam praktiknya, jika kita membaca hukum bacaan alif lam qamariah, kita diharuskan membaca alif lam-nya secara jelas atau terang layaknya bintang meskipun ada cahaya qomar atau bulan.

 

• Pengertian Alif Lam Syamsiyah

Alif lam syamsiah yaitu alif lam atau lam ta’rif yang berhadapan dengan 14 huruf syamsiah. Adapun huruf-huruf tersebut, yaitu :

ت، ث، د، ذ، ر، ز، س، ش، ص، ض، ط، ظ، ل، ن

Jika ada huruf lam ta’rif kemudian bertemu dengan salah satu dari huruf di atas, maka hukum membaca alif lam-nya tidak terdengar atau langsung masuk pada huruf berikutnya.

Misalnya, dari lafadz “النساء”, maka bisa di lihat bahwa huruf alif lam bertemu dengan nun. Jadi, cara membaca lafadz tersebut, huruf alif lam-nya tidak terbaca atau langsung masuk pada huruf nun-nya saja. Maka bacaan tersebut berbunyi ‘An-Nisa’.

Alif lam syamsiah juga disebut dengan sebutan idgham syamsiah. Idgham ini artinya masuk, dalam praktiknya, lafadz alif lam yang langsung masuk dalam huruf berikutnya tersebut membuat alif lam syamsiyah dikategorikan sebagai bacaan idgham. Oleh karena itu, disebut juga idgham syamsiyah.

Dalam penamaan syamsiyah juga mempunyai analogi menarik layaknya qomariah. Syamsiah ini berasal dari kata “Syamsun”. Kata syamsun memiliki arti matahari. Itulah mengapa, hukum bacaan ini disebut alif lam syamsiyah.

Jadi, alif lam bagaikan bintang, sedangkan huruf-huruf syamsiah diibaratkan layaknya matahari. Sebab, pada siang hari, sebuah bintang akan sangat sulit terlihat, bahkan tidak mungkin terlihat, hal tersebut disebabkan oleh cahaya matahari yang terang.

Itulah mengapa, jika kamu menemukan ayat Al Qur’an dengan hukum alif lam syamsiyah, maka cara membaca alif lam-nya lebur atau tidak terbaca, melainkan langsung masuk ke dalam huruf hijaiyah berikutnya.

Kesimpulan

Demikian sedikit ulasan terkait alif lam qomariah, mulai dari pengertiannya, ciri-ciri, hingga contoh-contoh bacaan dan cara membacanya. Apa sekarang Grameds sudah paham?

Semoga dengan membaca ulasan ini, Grameds sudah bisa membedakan antara alif lam qomariah dan alif lam syamsiah. Tertarik untuk belajar ilmu tajwid lebih banyak? Yuk, dapatkan buku-bukunya segera hanya di Gramedia.com! Mari cetak generasi anak zaman now agar bisa hafal dan cinta Al-Qur’an!

Jika sobat grameds membutuhkan buku-buku terkait agama Islam, maka Gramedia.com siap menemani dan mengisi bacaan kalian dengan buku-buku yang tersedia di Gramedia. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis : Veronika Novi

Rujukan :

• https://www.orami.co.id/magazine/alif-lam-qomariah
• https://www.google.com/amp/s/www.detik.com/edu/detikpedia/d-6256272/hukum-tajwid-alif-lam-dalam-al-quran-apa-saja/amp
• https://www.google.com/amp/s/www.inews.id/amp/lifestyle/muslim/contoh-alif-lam-qomariah-dalam-al-quran
• https://www.google.com/amp/s/www.harianhaluan.com/syariah/amp/pr-103460220/alif-lam-qamariah-dalam-hukum-tajwid-cara-baca-dan-contohnya
• https://www.google.com/amp/s/www.islamadania.com/muslim-daily/amp/pr-4063397900/pengertian-alif-lam-qamariyah-dan-syamsiyah-serta-contoh-bacaannya-dalam-ilmu-tajwid

Baca juga: